Saturday

Cerita Seks: Asti Digangbang Penikmat Setianya



"pak, Asti belum pulang?", "belum pak rt, tunggu sini aja bentar", "oke pak jono" pak Heru dan pak jono duduk duduk santai, didepan rumah pak Jono mereka menunggu Asti, janda muda favorit mereka. Tak lama disore itu mereka tersenyum, dilihatnya Asti yang menggoda itu. "naah, tuh pak", "ayo kesana pak", "pak rt duluan deh, saya urusin rumah bentar", "oke... Hehe..." pak Heru si RT mesum itu berjalan menuju rumah Asti. Asti baru saja sampai, ia kemudian menyadari kehadiran Pak Rt. "pak Rt...", "sore Asti...", "iya pak...", "baru pulang ya?", "iya pak", "ooh, ini ti, ada yang mau saya omongin", "ooh, masuk dulu deh pak" Asti mengajak pak rt masuk kedalam rumah. "jadi besok ada acara kumpul2 maunya, kan mumpung libur ini", "iya pak, saya juga libur", "hehe... Nah, acaranya malam sih, tapi tempatnya ndak ada nih ti", "ooh, gimana terus pak?", "kalo... Acaranya dirumah kamu aja gimana ti?", "hmm, kalo orangnya banyak ya enggak cukup pak", "enggak banyak kok, menurut saya cukup dirumah kamu", "ooh, kalo begitu gak papa pak dirumah saya aja acaranya", "asiik... eh, bagus lah kalau begitu, saya liat kondisi rumah kamu ya ti, kan jarang jarang saya kesini", "ooh iya pak, saya ganti baju dulu" Pak RT memeriksa rumah Asti, tapi tak lama pria itu malah nyelonong masuk kekamar Asti.

Tuesday

Cerita Seks: Yuni Dipaksa Ngentot

"aahn... kakek", "kenapa yuni?", "kok buah dadaku diremas remas?", "emang kenapa?", "geli kek", "diremas gini itu biar buah dada kamu tetap sehat, kalo nggak pernah diginiin nanti bisa kena kanker", "ooh, gitu ya kek" yuni siang itu sedang nonton tivi bersama kakeknya, tapi cewek sma itu ada dipangkuan kakeknya, dan sedari tadi buah dadanya terus diremas dan dielus, meski masih tertutup kaos ketat. Yuni kali itu memang dititipkan kedesa, ia pergi kerumah kakeknya, ada masalah antara orang tua yuni, beberapa hari itu yuni sudah ada dirumah kakek itu. "yuni, gak gerah?", "gerah kek, tuh kaosku basah keringet semua", "sini kakek lepas" kaos itu dilepas oleh kakeknya yuni. "duh kakek ah", "hehe... udah lanjut nonton" kini mereka lanjut nonton tv, tapi masih saja kakek tua itu meremas buah dada milim yuni, namun sekarang secara langsung. tangan renta itu menikmati halus dan kenyalnya buah dada mulus milik yuni.

Saturday

Cerita Seks: Asti sibuk Ngentot Lagi



Terik matahari makin panas, tapi sepertinya tak membuat pak Parno kepanasan, memang kini ia sedang asyik minum susu segar asli dari buah dada Asti. "mmm... mm... sluurp...aah... Susu kamu memang bikin seger ya ti", "aahn... iya pak...", "hehe... makasih ya... kamu hari ini istirahat saja Asti, tugas kamu besok saja saya kasih", "ooh, begitu ya pak", "iya, kamu saya anter pulang saja sekarang", "ooh, terserah pak bos saja..." Asti malah diantar bosnya dengan mobil. Asisten pribadi pak Parno itu memang selalu melayani pak Parno setiap ia mau. "... Asti... bentar ya... kita nepi dulu", "iya pak...aahn...mmh...pak...", "hehe... saya minum susu lagi ya Asti...mmmh", "aah... iya pak..." Asti malah dalam mobil pak Parno kembali dihisap putingnya, dan diminum susunya. Bukannya diantar pulang, Asti malah ditelanjangi, lalu mulai disetubuhi oleh pak Parno. Asti hanya menurut, ia rasa semua itu memang tugas Asisten pribadi. "aahn... ooh...", "mm...sluurp...mm... " entah berapa menit Asti asik digenjot memeknya dan susunya diminum terus.

Thursday

Cerita Seks: Adik Nakal



"kakak...", "iya dek?", "lagi ngapain kak?", "main game di tab ini", "irvan liat ya" irvan kali itu mendekati kakaknya yang cantik, ia ikut bersantai dikasur kamar kakaknya itu. irvan suka sekali menikmati waktu dengan kakaknya. "hehe... kak mainnya yang bener", "aduh irvan, jangan gerak gerak nanti aku kalah" irvan memang kini naik diatas kakaknya yang sibuk bermain hp, irvan mendarat dipunggung kakaknya, ia peluk erat kakaknya, ia juga mencoba mengelus buah dada kakaknya. "hehe... kak enita tumben gak pake bh", "kan lagi dirumah aja van, ah... nakal irvan" sembari mengelus elus toket kak enita, irvan juga menggesekan tubuh bagian bawahnya diatas bokong montok kak enita. "biasanya juga gini kak... mmh...", "duh tuh jadi kalah", "ya maap kak, mm... kak enita, hadep atas dong...", "iya iya... aduh makin nakal deh irvan" enita memutar tubuhnya dan menghadap keatas, lalu irvan mendarat lagi, tapi kini ia tenggelamkan kepalanya diantara buah dada montok milik kakaknya itu.

Tuesday

Cerita Seks: Asti kembali Ke Kota



"ya nanti kamu kerumah tetangga sebelah ya ti, ngomongin masalah nganter kamu pulang", "iya pak, saya ngurus si kecil dulu" Asti memang dihari terakhirnya ada dirumah orang tuanya. Asti sebenarnya ingin berlama lama, tapi banyak pekerjaan yang harus ia lakukan dikota. Asti kini mengurus anaknya dirumah, setelah menyusui anaknya, juga kemudian anaknya tidur, Asti menuju rumah tetangganya. "permisi...", "iya... eh mbak Asti...", "hai Izam, lama tak jumpa", "iya mbak, mari masuk dulu" Asti bertemu Izam, anak dari tetangganya itu. Asti masuk kerumah itu, lalu betemu dengan bundanya Izam, Asti sempat mengobrol santai, "...ooh, besok balik soalnya mau kerja lagi?", "iya bu, apakah suaminya ibu bisa mengantar?", "suami saya lagi keluar kota nih Asti, bagaimana kalo Izam ini yang nganter" Izam memang juga ada disebelah ibunya, tapi anak itu melongo, ia terpaku melihat Asti yang menggoda. "hmm, Izam apa ndak sekolah?", "Izam masih libur sekolah, ada ujian kelas 3, eh izam... kok diem aja...", "eh... iya bu... eh... iya lagi libur mbak Asti", "hmm, gitu ya", "Izam udah pinter kok pake motor, ya udah kamu omongin sama Izam dulu ya Asti, saya kesawah dulu, soalnya saya ngurus sendiri tanpa suamiku", "ooh, iya bu..." Asti ditinggal, ia hanya bersama Izam dirumah tetangganya itu.

Saturday

Cerita Seks: Hidup Mona di Desa Part 3

"mmm...mm... sluurp... mmm", "aah... uuh", "mmm... kenapa mbak mona?", "gak papa dek", "mm...mmm...sluurp, kamu nyedotnya pelan aja lah", "mmm... mmm... sama aja kok kayak kamu itu....mmm" mona kali itu sedang sibuk mengurus bocah bocah yang minta nyusu dipagi hari. "hei gantian dong", "iya aku juga mau nyusu", "bentar ah...mmm...mmm", "ini aku udah", "sip deh...mmm....mmmm... asik...mm" mona melihat ada banyak bocah mesum didepan matanya, mereka berebut untuk menghisap puting kenyal yang mengeluarkan air susu. mona merasa tubuhnya juga tak berhenti dielus tangan jahil. "mmm...sluurp...mmm", "aah... itu...", "kenapa mbak mona? biar gak basah kami copot pakaiannya mbak mona" mona sudah telanjang, bocah bocah itu makin nakal saja, yang belum kebagian menghisap puting mona malah sibuk menjilati tubuh mona, dari paha perut sampai vagina perempuan itu. mona tadinya hanya diminta untuk memberikan bocaj bocah itu susu asli dari tubuhnya, katanya agar bocah bocah itu cepat tumbuh dewasa, tapi mona kini malah disiapkan untuk disetubuhi juga.

Thursday

Cerita Seks: Hidup Mona di Desa Part 1



"mbak mona?", "iya?", "baru mandi ya?", "iya dek ini baru bilas" mona sedang mandi disungai, desa itu sungainya masih jernih dan jadi tempat mandi utamanya. "hmm, saya ikut ya", "oh iya boleh" mona lalu ditemani seorang bocah desa itu. nakalnya bocah itu langsung saja merapat ditubuh gina sambil menggesekan penisnya yang tegak dibokong mona. "mbak saya gesek yang belakang ya, sabunnya biar rata", "oh iya iya", "eh, mbak mona mandi ya", "iya, kamu mau mandi juga?", "iya, ikut ya mbak", "iya iya"datang lagi satu bocah ikut mandi bersama mona. dua bocah itu senyam senyum sembari mengurus penis tegaknya yang digesek ditubuh mona. "mbak mona, sabunin ini dong", "ooh ini ya", "iya saya lagi keramas soalnya", "ooh sini sini", "sip, uuuh... asiik" mona menyabuni penis salah satu bocah itu. "mbak, saya juga dong", "oh iya sini" mona malah mulai menyabuni dua penis sekaligus. "aseek... uuh", "mmh... terus mbak mona", "iya, eeh" croot croot, asik disabunin penis remaja itu menyemburkan sperma. "uuh... wah, dadanya mbak mona jadi kena, biar saya bilas", "iya saya bantu juga", "wah makasih...mmh" mona buah dadanya yang terkena sperma itu mulai diremas dan dielus elus. "mbak mona, kok keluar susunya ini?"

Wednesday

Cerita Seks: Fiela Masih SMA Sudah Menyusui



"ma...", "iya fiela?", "mau kerja kah?", "iya, kayak biasanya, kamu jagain adek ya", "iya ma", "kalo rewel kasih susu itu dikulkas", "iyah" siang itu fiela baru saja pulang sekolah, dan lagi lagi ia ditinggal mamanya kerja. Fiela tinggal bersama ibu dan adiknya saja, karena ayahnya sudah tidak ada. Fiela baru kelas 2 sma, dan adiknya masih bayi. kali itu ia sudah capek setelah sekolah, fiela segera pergi mandi. setelah itu fiela berjalan keluar kamar mandi dengan mengenakan handuk saja. Fiela kemudian mendengar tangisan bayi, cewek itu lalu teringat dengan adiknya, fiela lalu pergi kekamar ibunya, dan berusaha menenangkan adik bayinya itu. tapi entah kenapa bayi itu masih menangis, lalu fiela ingat, ia segera mengambil susu dikulkas lalu diberikan pada adik kecilnya. Fiela menunggu, dan menunggu, apakah adiknya itu bisa tenang lagi. namun tak lama adik nya itu menangis lagi, ternyata susu dalam botol itu sudah habis, "aduh gimana ini?" fiela bingung, karena biasanya mamanya menyiapkan stok susu lebih. Fiela lalu teringat, ia masih telanjang hanya ditutupi handuk, entah berfikir apa, ia buka handuknya, lalu ia pangku adiknya itu. ternyata fiela malah memandu adik bayi itu untuk menghisap puting milik cewek sma itu. fiela membiarkan saja saat putingnya mulai dihisap adik kecilnya, dan memang ia belum bisa mengeluarkan air susu.

Cerita Seks: Tante Rosa Minta Dipuasin



Dedo dan Hengki kali itu sedang bersepedah disekitar kampungnya, "heng, lama lo ah", "sepeda kita beda do, punyamu lebih modern", "haha, elu sih gak minta yang baru". Sedang asyik bersepedah, terlihat seorang perempuan duduk di kursi diseberang jalan, dengan mengenakan kaos dan celana jeans, perempuan itu memanggil dedo, "dek... sini bentar dong" dedo melihat perempuan itu memanggilnya, tentu ia mendekat, "iya, ada apa bu?", "jangan panggil bu, tante aja, mmm... ini daerah mana sih?", "ini kampung kertas tante", "hmm, kayaknya tante tersesat", "mau kemana tante?", "alamatnya hilang catatannya, mau lihat di hp tapi ini habis batreinya", "waduh, kasian tante", hengki ikut mendekat, "ada apa do?", "ini, tante ini tersesat katanya", "iya dek, mmm nama adek adek ini siapa?", "saya dedo", "kalo saya hengki", "hmm, kenalin aku rosa", "oh iya tante rosa", "salam kenal ya, hmm, kalo... tante numpang nge-charge hp dirumahmu aja gimana?", "bener juga tante, biar bisa liat alamatnya, mari tante, rumah saya deket kok" dedo dan hengki membawa tante rosa kerumahnya dedo. sesampai disana, dedo ingat kalau keluarganya sedang keluar. "wah, aku lupa, kan keluargaku pada keluar", "yah, tapi bawa kunci rumah kan do?", "iya bawa kok", "ya udah, gak papa deh" mereka bertiga sudah tiba dirumah dedo. sepeda mereka dibiarkan didepan rumah. dedo segera mengurus hp milik tante rosa untuk di charge. "makasih ya dedo", "iya tante", "hehe... mmm... kalian masih smp ya?", "iya tante", "hmm, asik kalo gitu,hehe" dedo dan hengki sempat bingung mendengar jawaban tante rosa.

Cerita Seks: Puting pink mbak nida



"mbak nida suka warna pink ya?", "iya jo, hehe", "hmm pantesan..." harjo kali itu mampir kerumah tetangganya, ada cewek cantik tinggal disana, namanya nida. Nida hampir selalu sendiri dirumah, karena keluarganya sibuk bekerja. Memang kali itu nida memakai kaos berwarna pink. "baru pulang sekolah ya?", "iya mbak, langsung mampir sini, hehe", "pantes masih pake celana pramuka, kamu mau minum apa jo?", "terserah mbak, yang manis manis aja", "hmm, susu mau?", "m...mau banget mbak", "bentar ya aku bikinin" harjo ditinggal kedalam oleh nida. harjo sempat bingung, ia kaget saat nida bilang susu, karena harjo melihat buah dada cewek itu memang besar dan menurut harjo pasti penuh susu segar. Harjo memberanikan diri masuk lebih dalam kerumah nida. "mbak, dimana?", "didapur jo" harjo lalu pergi kedapur, "loh, nyari apa mbak?", "itu, susunya lupa aku taruh mana?", "kalengan atau gimana mbak?", "lupa juga wadahnya", "kok lupa?", "iya, biasanya gak bikin susu kalengan", "m... emang... biasanya susu apa yang mbak buat?", "meres susuku sendiri jo biasanya" harjo kaget, nida yang tampak sibuk melihat lihat itu berkata dengan ringannya, menjelaskan pada harjo tentang kesuburannya menghasilkan asi.

Saturday

Cerita Seks: Paman Asti yang mesum



"Iya, kamu kan sudah lama tidak menemui anakmu itu Asti", "Iya paman, aku mungkin terlalu sibuk bekerja", "ya mungkin kamu bisa ijin beberapa hari", "wah, betul paman, ya kalau begitu besok saya coba ijin", "nah, setelah itu kamu brangkat sama aku ya", "iya paman" Malam itu Asti sudah kedatangan tamu, pamannya dari kampung sana. Asti diminta untuk pulang kampung, sesekali menemui anaknya itu. "ya sudah, kamu mau mandi Asti?", "oh iya, sampai lupa, haha" Asti memang sedari tadi hanya memakai handuk yang menutupi buah dada besarnya sampai kelutut. "ya sudah sana mandi, saya tidur dulu ya", "oh, iya paman" Asti segera pergi mandi, dan pamannya itu pergi kekamar. Pamannya Asti sempat heran, Asti benar benar berubah dari beberapa tahun lalu saat mereka sempat bertemu. Kini Asti begitu menggoda, janda muda itu terlalu menggairahkan untuk dipandang. Beberapa puluh menit berlalu, Asti sudah selesia mandi. saat ia sampai dikamar, pamannya sudah tertidur. Asti segera berganti pakaian menggunakan dasternya, lalu ia pergi kedepan untuk menonton televisi. Beberapa jam berlalu kini Asti juga mengantuk, ia kemudian menuju kamar, tanpa pikir panjang ia tidur disebelah pamannya itu.

Tepat tengah malam, pamannya Asti terbangun, dan yang pertama ia lihat buah dada montok Asti yang hampir tumpah keluar dasternya. Pria itu jadi melek seketika, makin ia lihat, makin menggoda saja buah dada itu.

Cerita Seks: Asti ngentot threesome



"Asti?", "iya pak?", "kamu saya kasih tugas banyak sebentar lagi", "oh, tugas apa pak?", "ini banyak dokumen yang perlu kamu selesaikan, tapi kamu dirumah gak ada komputer ya?", "iya pak, dirumah gak ada komputer", "ya sudah, kamu saya kasih leptop kedua saya", "w...wah, yang bener pak?", "iya, tapi kamu nanti siang ambil ditempat servisnya, udah beberapa hari saya tinggal disana", "oh, iya pak, terima kasih", "sip, hmm, sekarang... kamu buka baju dulu deh, saya haus, hehe", "oh iya pak, mumpung masih penuh buah dada saya" Pagi itu Asti dapat berita bagus, meski ia sudah harus kembali menyusui Pak Parno itu. Asti mendapat tugas cukup banyak setelah itu, memang ia sekertaris pribadi dari pemilik perusahan itu. Segera saat siang sudah tiba, Asti pergi ketempat servis leptop yang sudah diberitahukan oleh bosnya.

"Permisi...", "iya... buoh!" Zamran tampak kaget, dari membaca koran yang membosankan tiba tiba ia melihat Asti yang montok nan menggairahkan itu. "mm... mas ini...", "saya zamran mbak, hehe...", "saya Asti, hmm, saya mau ambil leptopnya pak Parno" Zamran tak menjawab, ia malah sibuk melihat buah dada milik Asti yang besar berisi itu. "Hoe zam, malah diem ente, iya ada apa mbak?", "mau ambil leptopnya pak Parno mas", "saya Afif, tunggu bentar ya mbak, hoe zam... set dah" Afif tak percaya Zamran sampai membatu memandangi Asti yang aduhai itu. Asti duduk dengan santai, menunggu kabar dari leptop pak parno yang diserahkan pada Asti itu.

Wednesday

Cerita Seks: Adik sepupu yang menggoda



Gani baru saja tiba dari kuliahnya, namun ia sudah tau siapa yang ada dirumahnya sekarang. "Tumben udah pulang kak", "iya na, dosennya ngasih tugas doang", "hooh, enak dong, gak kayak Fiona ni, sore baru bisa mampir kesini" Gani lagi lagi melihat Fiona, adik sepupunya yang suka datang dan mampir kerumahnya Gani itu. "iya, ditinggalin apa hari ini?", "hmm? oh itu tadi mamanya kak Gani ninggalin uang, katanya suruh beli makan sendiri", "yah lagi lagi, hmm, iya udah, eh Fiona udah makan belum?", "belum kak", "ya udah kamu makan juga ya", "yeey, iya deh", "tapi kamu yang beli sana, tuh pake motorku", "yaa kak Gani, oke deh" Fiona menuruti Gani, anak SMA itu kini sudah pergi memakai motor Gani untuk membeli makan. Gani sudah terbiasa dengan kehadiran Fiona, meski cewek itu memang hanya makan tidur dan nonton tv saja dirumahnya Gani itu. Gani beristirahat sebentar sambil menunggu Fiona, namun ternyata malah ketiduran. Gani jarang jarang bermimpi, tapi kini ia malah bermimpi sedang bersetubuh dengan Fiona.

"Aahn...kak...oowh...mmh", "ooh... Fiona, aku mau keluar...ouh!" Croot croot, Gani mengeluarkan sperma dari penisnya, namun seketika itu ia terbangun, dan menyadari ia membasahi celananya dengan spermanya sendiri. Gani kemudian harus termenung memikirkan kembali, kenapa ia bisa mimpi bersetubuh dengan Fiona.

Saturday

Cerita Seks: Monica Yang Menggoda



Suara hujan diluar tak membuat dosen berhenti melanjutkan penjelasan tentang mata kuliah yang baru beberapa puluh menit ia jelaskan, tapi tampaknya tak semua mahasiswa mendengarkan, beberapa sibuk sendiri, dan disudut ruangan ada Hita, mahasiswa yang memilih mendengarkan rintik deras hujan dari pada mendengarkan dosennya. "Oi Hit, ngelamun mulu", "eh, sori bro, hehe", "mikirin siapa lagi? Momo?", "set dah, elu bisa baca pikiran gue, haha", " sama keles, hehe", "wah, gak bisa yalahin ente dah, emang tu cewek...", "Hita! kamu belakang sendiri ngobrol terus dari tadi", "eh, m...maap pak" Hita seketika berhenti ngobrol dengan temannya, ia sedikit heran, mengapa ia yang kena, padahal yang lain juga ramai. Beberapa menit kemudian, tampak ada yang mengetuk pintu, lalu masuk keruangan, "Permisi pak, maaf telat...", "ooh, Monica, gapapa, kan diluar hujan, silahkan masuk", "makasih pak..." Hita kemudian tertawa kecil, ia heran dengan ulah dosennya itu. Memang yang telat itu si Monica atau yang biasa dipanggil Momo, cewek cantik yang akun instagramnya lagi booming, tentu dosen pun bisa takluk. Hita kemudian bisa tersenyum lega, Momo segera mengambil tempat duduk kosong disudut lain ruangan, besebrangan dengan Hita.

Monday

Cerita seks: Ngintip Cewek Masturbasi



"ma, aku kerumahnya Jodi ya...", "iya Do" Rando siang sepulang dari smpnya itu sudah selesai mengganti pakaiannya, lalu kini beranjak pergi menuju rumah Jodi tetangganya itu. Rando sering pergi kesana untuk mengajak jodi main game diwarnet. "Permisi..." Rando tiba dirumah Jodi, tapi tampak tak ada orang, beberapa kali ia memanggil, akhirnya ada yang keluar, "Hai Rando...", "siang kak Fasya, Jodi ada?", "kayaknya udah keluar tadi itu...", "oh, kalo gitu aku cari dulu si jodinya", "oke dek, sip" Rando berjalan meninggalkan rumah Jodi. Rando sebenarnya sering terpesona dengan Fasya, kakaknya jodi yang kini sudah mahasiswa itu. cewek itu begitu cantik nan ramah, meski memang jarang keluar rumah. Rando pergi kewarnet untuk mencari Jodi, tapi sesampainya disana, dicarinya kesana kemari, Jodi tidak ada. "Mas, Jodi ada disini ndak?", "belum keliatan, biasanya kan sama kamu Do", "iya sih, ya udah mas" Rando jadi bingung, ia harus mencari Jodi kemana lagi. Rando memilih kembali kerumah Jodi, mungkin temannya itu sudah kembali.

Sesampainya disana lagi, kembali Rando tak melihat seseorang menyambutnya, kini rando mencoba membuka pintu, ternyata tak dikunci, ia masuk saja nyelonong tanpa ijin. Ia berjalan menuju kamarnya Jodi, memang temannya itu tak ada. Rando tau ibu dan ayahnya Jodi punya warung didekat rumah itu, dan pulangnya saat hari mulai gelap. Siang itu Rando jadi bingung harus berbuat apa. "Aahn...mmh..." Rando tiba tiba kaget mendengar erangan suara Fasya, anak smp itu jadi penasaran.

Thursday

Cerita Seks: Pasangan SMA Memadu Kasih



Hari demi hari berlalu, Siska sudah semakin lengket dengan Brian, disekolah ataupun diluar, mereka hampir selalu bersama. "ron, mereka lengket banget sih", "gak tau mi, baru jadian beberapa hari aja udah begitu mereka, tapi emang pantes sih mereka", "pantes gimana Ron?", "yang satu cantik, yang satu ganteng, kan pas", "iya, bener Ron" Umi dan baron tampak sedikit Iri dengan percintaan Siska dan Brian. Entah bagaimana Brian yang sedang ngobrol dengan Siska itu menyadari sedang dibicarakan, ia melihat Baron, ia malah tersenyum. "Ron, ngapain?", "gak ngapa ngapain ian", "ciee, diem dieman sama umi nih yee" Siska tampak ikut melihat Baron dan Umi. "Apaan Sis, eh, elu ngapa liat liat gue, iih" Umi tampak berdiri dan meninggalkan Baron, "takut jadi sama gue ya ndut? hahaha" Baron membalas ucapan Umi, Brian dan Siska tertawa kecil melihat dua temannya itu. Pelajaran kemudian sudah kembali dimulai, mereka sudah belajar seperti biasa. Saat pulang sekolah, Brian dan Siska sudah berkendara bersama, "... emang kamu gak mau kerumah lagi yang?", "gak gitu Siska sayang, aku udah lama gak kerumah Baron, kasihan udah pengen banget bisa main gitar dia", "ooh, gitu ya..." Siska segera diantar kerumahnya. Ketika sampai dirumah Siska, Brian segera berpamitan, "Selamat istirahat sayang...", "iya, makasih..." Brian segera meninggalkan Siska.

Tuesday

Cerita Seks: Siska si Cewek Idaman



Pagi hari sekali, Brian sudah tiba disekolahnya, anak SMA itu ingin segera mengerjakan PR nya yang tak ia mengerti. "Ron, Liat PR lu dong", "Gue belum selesai juga keles, aku mau nyontek si Umi, eh itu, Umiii, nyontek dong!" Brian langsung ditinggal temannya yang sudah pergi menyontek tugas, belum sempat ia menyusul, ada seseorang yang memanggilnya. "Brian, mau liat PRku gak?" ketika Brian menoleh, ternyata itu si Siska cewek tercantik dikelasnya. "Eh, Siska, mau dong...", "hehe, nih udah selesai aku", "makasih Siska..." Brian segera menyontek PR milik Siska itu. Setelah menulis beberapa jawaban, Brian baru sadar, baru kali ini ia bisa berbicara dengan Siska, memang mereka baru memulai kelas 2 SMA itu 3 minggu lalu, tapi bisa berbicara dengan cewek secantik Siska membuat Brian senang, segera ia menyelesaikan contekannya itu. "Siska, ini udah, makasih banyak ya...", "Iya, sip sip" Brian lalu kembali kemejanya, meski beberapa kali masih memandangi Siska yang sedang mengobrol dengan temannya. "Hey! ngelamun aja, nih aku udah selesai, mau nyontek?", "eh Baron, aku udah selesai kok", "lah? nyontek siapa lu?", "tadi dikasih contekan sama Siska", "e buset, enak banget, lu pakai wangsit apa?", "jiiir, apaan sih Ron" Beberapa saat kemudian Guru sudah datang, dan pelajaran dimulai. Brian merasa sangat beruntung, karena ternyata contekan yang diberikan oleh Siska benar semua, ia sungguh senang. Brian ingin lebih banyak berbincang dengan cewek cantik itu.

Sunday

Cerita Seks: Ibu muda digangbang



Beberapa hari selanjutnya, Miranda kali itu sedang duduk didepan rumah, ia memakai Rok mini dan Tanktop favoritnya. "Pagi mbak", "Pagi..." Setiap pria yang lewat menyapanya, ya memang para lelaki itu saat lewat bisa melihat apa yang ada didalam rok mini dan juga bisa melihat belahan dada Miranda, ibu muda itu duduk tidak semestinya, memang tujuannya untuk menunjukan keindahan tubuhnya. "Mbak Miranda", "iya pak Rt" tak seperti beberapa pria yang lewat, pak Rt berani mendekat. "Mbak Miranda gak lagi repot kan?", "enggak kok pak", "Gini mbak, nanti sore bakal ada rapat", "iya pak, terus..." Gina malah merunduk, Buah dada montoknya sempat membuat pak Rt tidak fokus. "m... tapi rumah saya lagi dibenerin, jadi gak ada tempatnya buat rapat", "wah, gimana itu pak?", "nah, mm... kalau rapatnya dirumahnya mbak Miranda gimana?", "ooh, bisa pak, kan rumah saya selalu sepi", "hehe, yang diajak rapat banyak, tapi entah nanti yang datang berapa", "ooh, gak papa pak, saya siapin rumah saya ya pak", "m... mari saya bantu " Miranda dan pak Rt segera masuk, mereka mulai sibuk menata ruang tamu, agar cukup untuk digunakan Rapat. Mereka memindahkan meja dan kursi, serta beberapa perabotan rumah. "pak, tolong liatin dong, itu dibawah ada apa?" Pak Rt merunduk lalu melihat kebawah  sofa, "cuma bedebu aja gak ada apa apa..." Ketika pak Rt menoleh, ia yang ada dibawah, bisa melihat isi dari rok mini Miranda, "ooh, gitu ya pak, yuk dipindah" Beberapa saat kemudian mereka sudah hampir selesai memindahkan barang.

Saturday

Cerita Seks: Les bonus Ngentot



Esok harinya, tepat hari sabtu itu, siang hari itu Miranda baru selesai menyusui Ican, dan anaknya itu sudah tidur lagi. Ia mendengar suara anak kecil didepan, ia memakai tanktopnya, lalu membuka pintu, "ooh, kalian", "siang mbak miranda", "iya, Jeri, Wadi, Riki" 3 anak tampak tersenyum melihat Miranda yang memakai tanktop dan celana pendek itu. Jeri adalah anak pak Fero, masih kelas 6 sd. Wadi kelas 5 sd, dan Riki kelas 1 smp, mereka berdua anak pak Wisnu. "mbak, jadi bantuin kami belajar?", "ooh, jadi dong... yuk masuk" mereka bertiga masuk, lalu duduk dikarpet ruang tengah, lalu menyiapkan buku mereka. "Ayo, mari dikerjakan, kalau ada yang susah biar mbak miranda bantu...", "siap mbak" mereka mulai mengerjakan tugasnya masing masing, Miranda sempat membantu saat mereka kesulitan. Dari ketiga anak itu, Riki tampak paling sibuk melihati Miranda, ya memang saat itu Miranda jadi merunduk, dan buah dadanya menggelantung dalam tanktop, tapi sekilas Riki bisa melihat puting Miranda, tentu anak itu jadi merinding. Miranda tampak sempat menyadari Riki tertarik padanya, "Riki, ada yang sulit?", "oh, mm... ini mbak?", "mana? oh itu, gini..." Miranda mendekati Riki, ibu muda itu juga sibuk menunjukan buah dadanya sembari mengerjakan, Riki tampak komat kamit mulutnya.

Wednesday

Cerita Seks: Dua Pria minta jatah ngentot



Beberapa hari selanjutnya, disuatu pagi, Pak Fero dan Pak Wisnu sudah ada didepan rumah Miranda. Mereka sempat memanggil namun miranda tak muncul juga. "kok gak keluar dia nu?", "udah, masuk aja deh" mereka berdua mencoba membuka pintu, ternyata tak dikunci. Segera mereka masuk kerumah itu. Mereka tak melihat sosok Miranda yang menggoda itu. Tiba tiba ada Ican tampak keluar dari kamar, setelah melihat Pak Fero dan pak Wisnu bocah 2 tahun itu kembali kekamar. Tak lama Terdengar suara Miranda. "Pak Fero, pak Wisnu...", "iya mbak", "saya lagi ganti baju... bentar ya...", "oh iya... mereka berdua kemudian memilih duduk diruang tamu. Pak Fero tampak tertarik mengintip Miranda, ia berdiri lalu mengendap endap menuju kamar Miranda itu. Pintunya tak ditutup rapat, ketika dilihat, Pak Fero melihat Miranda sudah memakai celana dalam, dan mencoba memakai celana pendek, begitu saja pak Fero sudah terangsang, ya memang ia melihat buah dada montok milik Miranda itu. Miranda kemudian mengambil, tanktopnya, lalu dicoba dipakai. melihat itu pak Fero tau Miranda tidak memakai bh, pria itu memilih menemui pak Wisnu diruang tamu.

Sunday

Cerita Seks: Ketagihan ngeseks lagi



Miranda tampak berjalan dengan santai, ibu 22 tahun itu memakai tanktop dan celana pendek, bergaya seperti remaja saja. ia mampir kerumah pak Rt. "Permisi" Miranda tak melihat orang didalam rumah itu, beberapa kali ia memanggil juga tak ada yang keluar. Ia kemudian pergi kebelakang rumah, tapi ia juga tak melihat orang. Ketika ia akan kembali, ia baru melihat pak Rt. "Wah, Miranda", "iya pak RT, maaf mengganggu" Pria itu malah menganggap ia mendapat rejeki karena didatangi bidadari disiang bolong. "kok tumben kesini", "iya pak, mau tanya tanya, pak Rt dari mana?" "saya habis nganter anak dan istri, ada acara dirumah saudara", "ooh, gitu ya pak" Miranda tadinya berlagak sopan, mendengar pak RT sudah sendiri, ia langsung jadi centil. "iya, mau tanya apa ya?", Miranda kemudian diajak masuk kerumah pak Rt, mereka berbincang sebentar, mengobrol mengenai beberapa hal tentang rukun tetangganya. "... ooh, jadi kalau malem ada yang jaga pak?", "iya, ada pos kamling, jadi biar aman", "tapi tempat kita kan cukup jauh dari keramaian pak", "iya, tapi juga perlu pengamanan", "ooh, gitu ya pak, hmmh" Miranda sedari tadi tau, kalau pak Rt itu ternyata sibuk melihat belahan dadanya. "ada lagi yang ditanyakan?", "sudah pak, sekarang Miranda jadi haus", "s...saya juga, haha", "ooh, iya, pak rt, ambilin gelas dong", "buat apa?", "saya mau minum susu", "t...tapi kok ambil gelas aja?", "iya pak, minum susu saya sendiri" Pak RT mulai teringat, kalau Miranda memang seorang ibu muda.

Saturday

Cerita Seks: Ibu muda Ngentot dirumah



"Permisi mbak", "Hei Dedi" Hari itu Dedi sudah mampir kerumah Miranda, tetangganya. "Lagi ngapain mbak?", "lagi santai aja, Dedi gak sekolah?", "libur mbak, hehe" Anak SMP itu suka menyempatkan diri menuju rumah Miranda. Miranda adalah seorang ibu muda, sementara ini dia tinggal bersama anaknya, saat suaminya yang seorang TNI itu tak bisa tetap tinggal bersama, karena harus bertugas. "Ican mana?", "itu main dikamarku" Dedi memang tak melihat anak dari Miranda, bocah smp itu kini melihati Miranda yang sedang nonton tv itu. Ibu muda berusia 22 tahun itu sangat cantik dan menawan. Dedi memang masih smp, tapi matanya selalu terganggu dan langsung fokus, ketika melihat buah dada montok milik Miranda itu. Sering Dedi datang kerumah itu, hanya untuk menemui bidadari bernama Miranda itu.  Ibu muda itu sedang memakai kaos ketat dan celana pendek, yang sudah sering Dedi lihat. Miranda kemudian mendengar suara anaknya dikamar, segera ia pergi. Dedi sempat menunggu didepan, tapi ia segera menyusul Miranda karena ia penasaran. Ternyata Miranda sedang menyusui anaknya, yang sudah berusia 2 tahun itu.

Cerita seks: Satpam Ngentot Mahasiswi



"Malam mas", "iya Fika..." malam itu Faiz sudah kembali bertemu Fika, cewek cantik yang selalu menyapanya. Faiz yang duduk duduk didekat pintu masuk hotel itu sudah terbiasa menyapa banyak orang, terlebih cewek cewek cantik. Faiz bekerja sebagai Satpam dihotel itu, dimana yang ia tau, kalau kebanyakan hotel itu digunakan para kupu kupu malam mencari nafkah. "Iz, aku balik dulu", "iya bro, ati ati" Faiz tampak sudah ditinggal sendiri, ketika temannya yang juga satpam itu pulang, memang Faiz mendapat jatah jaga malam. Malam itu cukup banyak yang terlihat masuk kedalam Hotel, beberapa sempat menyapa Faiz didepan, tentu mereka yang memang langganan servis di hotel itu. beberapa jam berjaga, satpam berusia 30 tahun itu melihat Fika keluar dari hotel itu, tetapi menyempatkan diri menemui Faiz. "Hai mas Faiz", "hei Fika, tumben", "tumben? haha, emang biasanya gimana mas?", "biasanya nanti jam 2 malam baru keluar", "Batal mas yang mau dilayanin, haha" Fika begitu santai berucap, meski Faiz masih sedikit heran, tetapi pria itu tau Fika memang cantik dan menawan, berbalut tanktop dan celana pendek, cewek itu pasti bayarannya mahal. "ooh, belum rejeki hari ini", "yee, bentar lagi ada yang gantiin kok, haha" Fika lalu duduk disebelah Faiz, bau semerbak wangi membuat satpam itu terpukau, tak rugi baginya menjadi satpam dihotel yang seperti ini.

Cerita seks: Pesta Seks Dihotel



Suara orang bertiak menggema, banyak orang yang mendengar, "Copeet!" Tampak seorang perempuan berlarian, mengejar seseorang yang sudah naik motor, luput baginya, pria itu sudah menyalakan motornya, dan menjalankan motornya dengan kecepatan tinggi. Iya, Pria itu bernama Brando, ia copet yang sudah teralu banyak beraksi. Kini ia juga berhasil menggondol dompet milik seseorang. Kini ia melaju pergi sesuka hatinya. Beberapa puluh kilometer ia pergi, ia memilih berhenti. ia buka isi dompet yang ia copet, dan ia sangat senang, ia dapatkan uang lebih dari 3 juta. baru kali ini ia dapat uang sebanyak itu. Kini pria itu bingung, enaknya dibuat apa uang itu. Ia menyimpan uang hasil copetannya, dan membuang dompet tadi. Kini ia berkendara lagi, sambil berfikir, dan ia menemukan keputusan akhir, ia ingin mencari perempuan bayaran.

Sunday

Cerita seks: Liburan Asti ngeseks lagi



"mbak Asti... mbak Asti?", Siang itu Asti terbangun, dengan masih mengantuk ia menuju kepintu rumahnya, setelah dibuka,  ternyata itu Imron, anak pak heru ketua Rt setempat, "ooh, Imron, ada apa?", "mbak, aku mau tidur dirumah mbak Asti boleh? dirumah dikunci, pada keluar semua...", "oh, he'em, boleh", "mbak Asti kayaknya masih ngantuk, bubug juga aja", "iya, hmmh, yuk" setelah pintu dikunci, Asti dan Imron pergi kekamar. Imron baru masuk SMP, tapi ia sudah tau Asti itu biasa diajak bersetubuh oleh laki laki di RTnya itu. Asti segera pergi tidur lagi, janda muda itu hanya memakai daster, tanpa BH dan celana dalam, ia masih belum mau memakai pakaian dalam. "mbak, aku didepan mbak Asti ya...", "he'em, hmmh" Imron merapat didepan Asti yang menghadap kanan itu, Imron dengan senang merasakan kenyalnya buah dada janda muda itu. beberapa menit berlalu, Asti tampak sudah tertidur pulas, tidak seperti Imron yang malah sudah ngaceng. bocah itu melihat Asti tertidur pulas, langsung nakal saja. ia mengangkat Daster milik Asti itu, diangkat keatas, menutup muka Asti. Buah dada montok milik Asti sudah terdiam didepannya, besar dan penuh air susu. Imron langsung merangkul tubuh Asti, lalu puting Asti itu dimasukkan mulutnya, perlahan dengan nikmat, Imron menghisap puting asti, beberapa kali sedot, air susu pun keluar, dan Imron kini asyik meminum air susu Asti. slruup...slruup...slruuup, dengan nikmat Imron meminum air susu Asti, teguk demi teguk, disaat pemilik buah dada itu sedang terlelap tidur. benar benar fokus untuk meminum air susu Asti itu, tanpa menghiraukan vagina Asti yang juga bebas digrayangi. Imron sudah seperti bayi saja, menyusui dengan nikmat, buah dada Asti itu elus elus tangannya, puting merah muda Asti dihisap terus untuk disantap air susunya. menit demi menit Asti menyusui Imron tanpa sadar.

Saturday

Cerita seks: Netek Asti sepulang kerja



Pagi itu Asti sudah tiba di tempat kerjanya, ia sudah disambut oleh pak parno, "Pagi Asti", "Pagi pak...", "Wah, cantik sekali kamu hari ini...", "hehe, terima kasih pak" Asti lalu segera masuk kekantor bersama bosnya itu. Asti mulai mengerjakan tugasnya, dibimbing oleh pak Parno. Tampak diluar ruang kepala perusahaan itu ada beberapa karyawan yang membicarakan Asti. "Hey, si Asti itu masih baru disayang banget sama si bos", "iya iya lah, cantik banget kali...", "toketnya juga tuh, beh, seger pasti...", "katanya dia itu janda, dan gilanya dia menyusui!", "waah, mantap kali, pantes bos rapet terus sama si Asti", "tau lah, bentar coba aku intip deh..." Satu karyawan itu mencoba mengintip ruangan tertutup itu, dan ia segera terkejut, melihat pak Parno sekarang sudah sibuk menghisap puting Asti itu, buah dadanya itu ditarik tarik dengan asyik, sambil terlihat pak Parno sibuk mencicipi air susu milik Asti itu. Karyawan itu heran, lalu menemui teman kerjanya tadi. "Gila! Si Bos lagi netek minum susunya Asti", "anjir, yang bener?", "asli deh, bah jadi pengen...", "Ya udah, nanti pas pulang... kita ajak Asti aja", "boleh tuh, sip". Dua karyawan itu sudah siap menunggu waktu pulang nanti, mereka ingin mencicipi air susu milik Asti juga.

Tuesday

Cerita seks: Ketahuan nonton Bokep di Warnet



"Balik dulu bro", "oke oke..." Aldi baru saja ditinggal temannya, kini ia yang menjaga warnet. Aldi mendapati ia jaga shift malam, ya karena dipagi harinya ia juga bekerja ditempat lain. Sudah beberapa bulan ia bekerja, ia sudah mulai mengerti tipe tipe pengguna warnetnya. "mas Aldi, tempat biasa kosong?", "udah ane siapin, gih pakai", "sip mas" bocah gamer yang sering datang kewarnet itu tampak sudah disediakan tempat oleh Aldi, lalu datang lagi beberapa pengguna lain. "mas, udah", "tumben udah selesai", "iya... udah stock banyak, haha", "bagi dong, haha", Aldi mendapati Dino baru selesai memakai billing 6, yang berada dipaling pojok. Aldi tau Dino setiap datang kewarnet itu memang untuk mendownload film porno terupdate, juga menikmati cerita seks. "tinggal ngopi dari pc 6 itu", "biasanya pas mau tutup ane check, pasti gak ada", "masa sih? mungkin kehapus, haha" belum selesai ngobrol, datang seorang cewek mendekati mereka. "m...misi mas", "malam Sisilia", "iya mas Aldi, n... nomor 6 kosong?", "kosong, baru aja nih keluar", "oh, aku pakai ya mas", "iya, sip sip" Sisilia yang memang cantik itu baru beberapa kali datang kewarnet itu, tapi Aldi heran, cewek itu suka memilih nomor 6. "Auh, aku susul ke nomer 6 ya", "Dino... bentar masalah filmnya belum kelar", "eh iya, gini aja, biasanya yang maen setelah aku siapa?", "banyak lah... mungkin dihapus orang... eh... sisilia itu selalu datang habis kamu maen" Aldi sempat berfikir yang aneh aneh, Dino tampak sudah tertawa sendiri.

Saturday

Cerita seks: Kehidupan Cewek kostan Part4



"Selamat Siang", "Selamat datang Catur", "Mas Catur, kok baru dateng?", "m... maaf Evi, dikostan ada urusan sampe malem, jadi ngelembur", "pantes, kok lemes gitu, istirahat dulu aja mas", "iya deh, huft" catur baru tiba dirumah pamannya, ia disambut pamannya, juga disambut Evi. Catur memang bangun kesiangan, sampai lewat tengah malam ia puas puaskan menyetubuhi Erra dan Maria dikost itu. Kini ia sudah ada dirumah Evi dan pamannya itu, memang ia ingin istirahat disana, takutnya bila ia dikost, ia akan menyetubuhi Erra dan Maria lagi, ya memang Catur tadi bangun lebih dulu. kini Catur sudah tertidur dirumah pamannya itu. Ditempat lain, dikost yang semalam penuh adegan seks itu, maria sudah bangun tetapi masih belum beranjak dari kasur, sedang Erra masih tertidur pulas. "Eeerr, bangun..." Maria menggoyang goyang bahu temannya itu, tapi masih belum bangun juga. Maria masih ingat, ia sudah berhenti beradu fisik dengan Catur terlebih dahulu, dan ia tau benar kalau Erra pasti bersetubuh dengan Catur lebih lama darinya. Maria kemudian memilih bangun, lalu mengambil pakaiannya yang tergeletak, iya memang ia masih telanjang, begitu juga dengan Erra. Maria segera pergi kekamar mandi untuk membersihkan diri.

Wednesday

Cerita seks: Kehidupan Cewek kostan Part3



Hari mulai gelap, Erra tampak sudah bosan, meski memang Leno dan Azhar sudah menyelesaikan tugas kelompoknya itu. "Udah kan guys?", "iya udah ni Er", "sip sip, rumah kamu... sepi juga Zhar", "iya, pada keluar semua ini" Erra tiba tiba tersenyum, lalu ia mencoba menggoda dua temannya itu, Erra tak mau kalah asyik dengan Catur dan maria yang ngeseks dikostan sana. "huuh, pegel banget nih", Erra tampak mengangkat kedua tangannya, sambil membusungkan dada, buah dada montoknya tak bisa untuk tak dilirik oleh Leno dan Azhar. "istirahat aja deh Er", "iya no, eh Zhar, kamar kamu dimana?", mendengar kata kamar saja, Azhar tampak begitu senang, "itu itu, udah aku rapiin kok", "ooh, aku istirahat disana dulu", "iya Er, nanti dibangunin jam berapa?", "hmm? terserah kalian, kalian kalau ngantuk nyusul aku yaah..." Erra lalu pergi kekamar itu, sedang Leno dan Azhar tampak menahan kegembiraan dihati mereka. Erra yang sudah sampai kamar itu langsung melepas jeans pendeknya, ia segera merebahkan tubuhnya dikasur, meski masih memakai kaos, semua pria yang melihat pasti 100% ingin melahap buah dada didalam kaos itu. Erra lalu segera istirahat, meski memang ia tak menutup pintu kamar itu.

"Z...zhar, gimana nih?", "ya gak gimana gimana no, tunggu dulu ah", "tapi liat tuh zhar, aduuh, bokongnya tuh... aduh aduh..." Dari ruang tengah memang bisa terlihat kamar Azhar tak ditutup, juga terlihat Erra tidur dengan begitu mempesona, bokong montoknya terlihat menggoda. Azhar dan Leno tampak berdiam diri sebentar, mereka masih menonton Erra mencoba tidur, cewek itu memutar mutar tubuhnya, dua mahasiswa itu ketar ketir jadinya.

Monday

Cerita seks: Kehidupan Cewek kostan Part2

Esok harinya Erra dan Maria bersiap pergi kuliah, Erra memang tak punya motor, ia dibonceng oleh Maria itu. baru menaiki motor, tampak Catur membuka pagar rumah, ia baru tiba dari luar, "Eh, Maria, Erra", "hai mas Catur" Erra tampak begitu centilnya menyapa mas Catur, "hehe, iya Erra, kalian mau kuliah", "iya mas, keburu ini", "oh, iya udah silahkan" Erra dan maria kemudian segera meninggalkan Catur. Catur tampak masih heran kenapa Maria terlihat sedikit sewot, tapi yang jelas Catur masih mengingat nikmatnya menyetubuhi Erra. Erra dan Maria sudah dikampusnya, mengikuti perkuliahan sampai Usai. "Huh pake ada tugas kelompok lagi", "biasa aja kali Mar", "tapi kelompoknya dipilihin dosennya tuh", "ya kamu masih mending, sekelompok cewek semua", "haha, iya sih, kamu malah cewek sendiri", "Eh, aku juga untung sih, asyiiik", "Heh! malah seneng", "temen kelompokku ganteng ganteng tuh, iiih" Erra tampak begitu antusias, ia mendapati teman sekelompoknya memang cowok cowok ganteng dan gagah. "Aduh, dasaaaar, gak ngerti gue sama cara pikiranmu Er", "hehe, udah yuk pulang Mar" Maria dan Erra segera pulang disiang hari itu. Sampai dirumah mereka sudah sibuk sendiri, Erra tampak sudah kembali melepas baju dan celananya, ia suka berpakaian minim, apalagi saat panas begini. Maria tampak memilih tidur dikamarnya.

Saturday

Cerita seks: Kehidupan Cewek kostan Part1



"Sudah tur, itu rumah pas banget buat jadi kostan", "iya bu, memang nanti siapa yang ngurus?", "ya kamu tur", "lah, kok aku bu?", "iyalah, ibu kan repot dirumah, kamu kan nganggur", "tapi bu...", "udaah, nih kuncinya, kamu besok kesana aja, kamu atur deh gimana nanti", "terus catur tinggal dirumah itu juga?", "iyaa, udah, kamu siapin aja", "yah, iya deh bu" Catur mendapati dirinya kini harus mengurus rumahnya yang lama, Ibu dan ayahnya sudah pindah ke rumah peninggalan neneknya. Catur memang baru menyelesaikan kuliahnya, dan masih belum menemukan pekerjaan. lama tinggal diluar kota, kini ia masih harus hidup sendiri dirumah lamanya. Esok harinya Catur tiba dirumahnya, yang memang sudah dirubah agar sesuai digunakan untuk tempat kost. Rumah tiga lantai itu sudah terlihat indah dari luar. Catur masih ingat, tangga menuju lantai tiga ada diluar, tak jadi satu dengan lantai satu dan dua. Ketika masuk kedalam, lantai satu terlihat ada ruang tamu, lalu ada dua kamar yang berhadapan. catur naik tangga disudut lantai satu, menuju lantai dua, ada satu kamar, lalu ada  dapur, ruang makan dan toilet. Dalam setiap kamar sudah tersedia kasur dan lemari. Catur kemudian keluar, lalu pergi kelantai tiga, yang dulunya kosong dan digunakan untuk menjemur pakaian itu kini sudah terbangun satu kamar, menyisakan setengah bagian yang kosong untuk tempat menjemur pakaian. Catur masih bingung, bagaimana mengatur rumah itu menjadi tempat kost. ia akhirnya pergi kerumah tetangganya yang juga memiliki rumah kost. Setelah dijelaskan, Catur sudah mengerti poin penting dalam memanage rumah kost. Satu yang ingin Catur pastikan, ia akan menerima kost cewek saja.

Cerita seks: Ngentot Cewek Diskotik



David terbangun dari tidurnya, cowok itu menyadari kepalanya cukup pusing, saat membuka matanya, yang pertama ia lihat adalah buah dada montok, lalu wajah seorang cewek yang melihati David. David sempat kaget, "hmmh!... aduh... kamu...", "Pagi David, hehe, makasih ya buat semalam" David masih bingung, ia benar benar lupa akan apa yang ia lakukan kemarin malam. Cewek cantik yang ada didepannya itu mengelus rambut David, setelah itu david baru mengingat nama cewek itu, "C...Cherly kan?", "iya, kamu... lupa atau gimana Vid?", "aduh, mm... memang kemarin itu..." David melirik kearah tubuh Cherly, tampak hanya memakai CD dan BH saja, "hmmh... kamu beneran lupa?", "mm... aku ingat pergi ke diskotik lalu..." David tampak seperti orang bingung, Cherly tersenyum, lalu ia mulai berbicara, "Ya udah, kamu duduk dulu" David kemudian duduk, sambil sempat memegang kepalanya yang pusing, Cherly sudah duduk cantik didepan cowok itu. "iya udah, aku ceritain, kamu inget inget ya..." Cherly mulai bercerita, dan David mulai mengingat apa yang terjadi kemarin malam.

Sunday

Cerita seks: Permainan yang seru

Sepasang kekasih sedang mengendarai motor mereka, lalu berhenti didepan sebuah rumah. "Itu yang, disana itu rumahnya...", Arta dan Lina itu lalu memanggil seseorang, "Arjoo! ooi" Dua muda mudi itu lalu dihampiri seorang yang seumuran dengan mereka, pintu dibuka dan benar itu teman mereka Arjo, "Eh, Arta, Lina, gih masuk..." Arta dan Lina lalu masuk kedalam rumah itu bersama Arjo. Mereka adalah mahasiswa yang kuliah dikampus ternama ditempat itu. Arta sudah lama mengenal Arta dan Lina, yang sejatinya sudah pacaran sebelum mengenal Arjo. "Jo, ada kabar baik nih", "kabar baik apa Lin?", "tau sih Kiki?", " Temen kamu itu kan?", "iya yang cantik itu loh", "iya tau, kenapa emang?", "Dia habis putus sama pacarnya", " wah, kasian dong", "et dah, gimana lu jo..." Arta mengelus kepalanya, seraya membuat Arjo bingung, "apa sih ta? bingung deh, kasian kan...", "kan dulu elu pernah seneng sama Kiki...", "i...iya sih", "naah, mumpung udah single lagi... gih deketin", "Wah, gimana ya? aku seneng banget sama support kalian, tapi...", "ssst, udah gak pake tapi tapian, nih nomernya yang baru, kabarnya ditunggu loh", "loh Lin, sebenernya...", "Gue sama Lina pengen elu gak jomblo terus jo, aku juga tau kiki tu pasti bisa lo dapetin", "wah, ya udah, aku coba deh, demi kalian, hehe", "Gitu dong, hahaha" Arta dan Lina tertawa senang, Arjo tersenyum sambil mengingat Kiki yang memang dulu ia sukai karena cantik dan mempesona.

Saturday

Cerita seks: Si Cantik Penjaga Warung Part 3



Hari hari Puput bekerja ditempat Bu Siti makin indah, saat janda muda itu tampak sering berbincang dengan Baim, iya memang Pria itu sepertinya satu satunya yang bisa seenak itu berbincang bersama Puput. Suatu Hari, Puput tiba diwarung Bu Siti, tapi terlihat masih tutup. "Puput, hari ini libur ya, ada saudara yang kecelakaan, jadi sekeluarga mau jenguk ke rumah sakit", "oh, iya bu Siti" Puput hari itu tidak jadi bekerja, Bu Siti dan keluarga segera berangkat menuju rumah sakit. Puput pulang kerumah, lama terdiam dan tak ada kerjaan, Puput memilih berganti pakaian, janda muda itu menggunakan baju ketat dan celana pendek, ia ingin jalan jalan saja. "Siang mbak Puput", "iya..." Beberapa orang menyapa Puput, yang banyak orang orang terkagum kagum saat melihat perempuan itu berjalan sendirian. Beberapa menit berjalan, ada seorang pria naik motor berhenti didekat Puput, "Mbak Puput", "eeh, mas Baim", "tumben warungnya tutup?", "Bu Siti ada urusan mas", "ooh, gitu...", "mm... mas Baim mau minum susu ya?" Puput tersenyum centil didepan Baim, tentu Pria itu jadi ingat bagaimana ia ngeseks dengan janda muda itu sebelumnya. "Aduh, tau aja mbak puput, haha", "haha, Mas Baim, jalan jalan yok", "Wah, jalan jalan kemana?", "kemana mana, hehe", Puput tiba tiba langsung naik kemotor Baim, sontak pria itu bingung, Puput tiba tiba sudah memeluk Baim. "Aduh, masih belum jalan motornya, udah main peluk aja mbak", "hehe, udah gas mas" Baim tak tau arah, tapi ia segera menyalakan motornya, dan berangkat bersama Puput. Perjalanan yang nikmat itu sangat membuat Baim gembira, Puput yang cantik itu memeluknya erat, buah dada yang sempat ia nikmati itu menempel dipunggungnya.

Thursday

Cerita seks: Si Cantik Penjaga Warung Part 2



Hari selanjutnya, Puput bekerja seperti biasa diwarung bu Siti, melayani para pembeli. Sorenya saat setelah menutup warung ia dipanggil Seno. "mbak puput", "eh iya Seno?", "bisa minta tolong?", "minta tolong apa?", "bantuin seno ngerjain PR", "ooh, iya boleh", "tapi dirumah temenku", "ooh, ya udah ayo", "bu, aku kerumah Hildan ya, sama mbak puput", "iya, maaf ngerepotin put", "gak papa kok bu..." Puput kemudian berjalan bersama Seno menuju rumah Hildan. Seno sudah sedari tadi sibuk memandangi tubuh Puput, buah dada yang kemarin ia nikmati itu seperti memanggilnya untuk kembali dihisap. Duag!, Seno menabrak pembatas jalan, "Seno, kalau jalan itu liat kedepan, jangan liat buah dadaku, hehe", "aduh, iya mbak maaf" Seno tersenyum malu, ternyata puput sadar Seno mengincar buah dadanya. Setiba dirumah hildan, Seno segera mengajak Puput masuk. "Hai Hildan", "hei Sen, itu siapa?", "ini mbak puput, dia bantuin kita ngerjain PR", "Kenalin, aku puput", "saya Hildan mbak, hehe", "Gih PRnya dikeluarin" Dirumah Hildan itu, mereka segera mulai mengerjakan PR itu. Puput dapat dengan mudah membantu mereka berdua, Seno dan hildan lebih sibuk bertanya, juga melihati janda muda itu. "Udah selesai, wah cepet ya", "iya, kan dibantu mbak puput", "hehe, iya iya..." Senyum indah puput membuat Seno tak tahan, anak SMP itu kembali memeluk Puput, kepalanya disenggol senggolkan kebuah dada Puput. "mbak puput, minum susu lagi dong...", "heh, Seno, nakal yah.." Hildan hanya bisa heran, melihat Seno sibuk mengelus kepalanya dibuah dada Puput, dan janda muda itu malah tersenyum saja. "hmmh... Hildan, kamu lagi sendiri kan?", "iya Sen, napa?", "nah, kamu mau minum susunya mbak Puput juga gak?", hildan sempat terkejut, masak perempuan muda itu sudah bisa menghasilkan air susu", "Bentar ah Seno, belum dilepas juga...iih, haha" Seno sudah meremas buah dada Puput dari luar bajunya.

Tuesday

Cerita seks: Si Cantik Penjaga Warung Part 1



Hari sudah sore, Antrian dirumah Dokter Joko sudah habis, tinggal Puput yang belum panggil. Terlihat dokter sudah keluar dari ruangan, "Loh, masih ada pasien?", "aduh maaf pak, iya ini", "oh, ya sudah suruh kesini", "tapi saya mau pulang dulu pak, ada tamu", "oh, ya sudah", "Mbak Puput, silahkan... mari pak" Dokter itu lalu ditinggal ditempat itu bersama Puput. Mereka berdua segera masuk keruang periksa. "Dengan mbak siapa ini?", "saya puput pak", Dokter itu melihat sosok perempuan yang cantik, "oh mbak Puput, usianya berapa?", "saya 24 tahun dok", "hmm... ada masalah apa mbak Puput periksa kesini?", "Gini dok, saya mau konsultasi, masalah buah dada saya..." Dokter itu tiba tiba merubah cara pandangnya, dari ingin segera mengakhiri jam kerjanya menuju menghabiskan kesempatan bersama pasien terakhirnya itu. "oh, kenapa mbak buah dada nya?" Dokter Joko melihat buah dada Puput tampak biasa biasa saja. Ukuran buah dada Puput juga biasa saja, normal terlihat dari luar kaosnya, tapi semakin lama dilihat dokter joko makin tertarik pada Puput, "Gini pak, saya kan pernah keguguran...", "iya, terus?", "tetapi, kenapa buah dada saya mengeluarkan cairan seperti air susu pak?", "Oh, itu bisa terjadi, karena meski sudah tidak hamil, hormon anda yang membuat buah dada anda bisa mengeluarkan air susu", "oh, begitu ya pak" Puput terdiam sebentar, ia berfikir kembali tentang dirinya. Puput adalah seorang perempuan yang baru saja diceraikan oleh suaminya, karena mengalami keguguran, Puput sendiri tak tau kenapa bisa terjadi seperti itu, apa ia kurang menjaga diri sehingga tidak menjaga kondisi kandungan. Dokter Joko sudah memastikan ia sendirian bersama Puput, ia jadi penasaran dengan buah dada perempuan itu, buah dada yang tak terlalu besar itu memang tak seharusnya mengeluarkan air susu. "mbak Puput, kalau mau biar saya periksa buah dadanya", "oh, iya dok, saya masih belum tau, kalau sudah begini harus bagaimana", "mbak Puput silahkan naik kesana ya" Puput lalu pergi menuju kasur yang digunakan untuk memeriksa pasien. Puput sudah merebahkan tubuhnya dikasur, dokter joko segera mendekatinya. "mbak Puput, coba dibuka bajunya" puput melepas kaos dan BHnya, buah dadanya kini sudah bisa dilihat oleh Dokter itu. Buah dada milik Puput itu sangat indah, bundar dan menggemaskan, dihiasi puting merah muda. Dokter joko memberanikan dirinya memeriksa gundukan kenyal itu,

Saturday

Cerita seks: Cewek SMA bohay


"Buset, foto siapa tuh Mud?", "Gimana? Cantik, Bohay pula nih" Mahmud menunjukan foto seorang cewek yang cantik dan mempesona, Alfan seketika tercengang. "Kezia, itu namanya?", "bener fan, masih SMA nih pasti" sebuah nama diakun pemilik foto itu sempat membuat Alfan tertarik. "Sini Mud, gue mau liat", "eit, gak boleh, nanti elu ikut ikutan stalking, haha", "Eh Mud, dih pelit amat" Mahmud tiba tiba meninggalkan Alfan. Alfan dan Mahmud memang baru saja selesai mengikuti mata kuliah disore itu, keduanya mahasiswa semester 4. Alfan masih teringat foto cewek bernama Kezia tadi, ia segera membuka androidnya sendiri, dan mulai mencari akun itu. Beberapa menit mencari akhirnya Alfan menemukannya, mulai dia menelusuri foto cewek cantik itu. Alfan menyadari memang cewek itu begitu mempesona, Kezia itu memang tampil trendi dengan gaya masa kini. Sudah banyak followernya. Alfan beberapa menit itu terus sibuk mengecek akun cewek itu, baru saat bunyi gemuruh dilangit menyadarkannya. Alfan kemudian mengantongi androidnya, lalu segera mengendarai motornya, sebelum hujan tiba.

Belum Setengah perjalanan, Hujan tiba tiba menderu dengan derasnya, terpaksa Alfan menepi, ia lupa tak membawa jas hujan. Gemuruh air hujan meramaikan jalan itu, meski Alfan tampak berdiri sendiri didepan toko yang tutup. Dia melihat banyak kendaraan melewati jalan itu, beberapa orang juga nekat hujan hujanan meski tak memakai jas hujan. Beberapa saat kemudian, ada sebuah motor yang berhenti disamping motor Alfan, lalu pengendaranya turun dan segera menepi disebelah Alfan, pengendaranya seorang pelajar, karena memakai seragam SMA. Setelah melepas Helm, pengendara motor tersebut mengejutkan Alfan. Ternyata seorang cewek cantik. "keujanan juga ya mas?" Alfan makin tercengang, ternyata itu kezia, cewek cantik yang tadi sibuk ia fikirkan.

Cerita seks: Cewek nakal vs pamannya

Remon sedang duduk santai dirumahnya, Pria 32 tahun itu sedang menikmati waktu liburnya. Remon tinggal dirumah kakek neneknya, ia tinggal sendiri, mengurus rumah juga bekerja ditempat kerja kakeknya dulu. lalu tiba handphonenya berdering, segera ia angkat telepon itu. "Halo?", "halo paman Remoon", "Merin, tumben telfon, ada apa?", "gini om, aku besok mau mampir kerumah paman", "ooh, sama siapa?", "sendiri aja, disuruh sama papa tuh", "ada apa emang?", "gak tau ayah itu, besok paman jemput diterminal yaa...", "oh, iya iya, sip", "hehe, makasih paman Remoon" Setelah itu panggilan itu diakhiri. Remon mulai bingung, kenapa anak dari kakaknya itu tiba tiba akan mampir ketempatnya. Remon kemudian menelepon ayah dari Merin itu. "Halo?", "Eh mon, tumben", "itu si Merin kok tiba tiba mau kesini? katanya kamu suruh?", "iya, gini gini, ada hal yang aku mau pastikan mon", "apa itu?", "anakku itu sering keluar malem, terus baliknya pagi, ngakunya kerumah temen", "wah, kok bisa?", "gak tau, terus, sekarang dia suka banget pakai pakaian minim, heran aku", "gak kamu marahin aja dia?", "gak mempan mon, tetep aja gitu gitu lagi, nah, mumpung besok dia kesana, tolong dibilangin ya, mungkin dia bisa mengganti cara hidupnya", "ooh, oke, aku coba deh, sip", "makasih mon" Setelah itu, Remon mulai berfikir ia akan menasehati Merin itu, supaya tak membuat orang tuanya resah.

Esok harinya, Remon sudah menunggu Merin diterminal. Beberapa saat menunggu, terlihat seorang cewek turun dari bus. Yah, Remon segera tau itu Merin, Cewek SMA itu menggunakan kaos dan celana pendek, menunjukan lekuk tubuh indahnya, Remon mulai menyadari keresahan kakaknya.

Thursday

Cerita seks: Tanteku pemuas nafsuku Part 3

"Ruly, ayo bangun...", "hmmh, iya tante...", Ruly segera bangun, "Sana mandi, haduh baru bangun udah tegak lagi adik kamu itu Rul", " aduh, m...maaf tante, namanya laki laki ya gini", "haha, udah sana..." Ruly kemudian pergi mandi, setelah itu ia segera berpakaian, lalu membantu Tante Sania yang sudah sibuk merapikan ruang tengah. "Nanti temen tante banyak gak sih?", "nggak kok, cuman dua aja", "ooh, temen bisnis juga ya tante?", "bukan, temenku SMA dulu, udah punya anak semua pasti, haha", Ruly sempat berfikir pasti teman teman Tante Sania itu juga begitu montok dan cantik. Ruly dan Tante Sania beberapa jam itu sudah sibuk membersihkan Rumah. "huuff, udah ini tante", "iya, huft, yuk makan Rul, didekat sini ada warung kan?", "iya tante, yuk" Ruly dan Tantenya lalu pergi makan didekat rumahnya itu.

"Ruly, besok tante udah harus pulang loh..." Sedang asyik makan, Ruly harus bersedih, "loh, kok pulang tante?", "iya, kan udah 3 hari tante Disini", "mm.. iya emang, kasian juga anaknya tante", "kasian kamu juga, haha" Segera mereka menyelesaikan sarapan mereka, lalu kembali kerumah. Ruly masih terlihat murung, tentu tante Sania menyadarinya. "Kok sedih gitu sih Rul?", "m... ndak kok tante", "tenang aja, kapan kapan tante balik lagi kok...", Ruly memaksakan dirinya untuk tersenyum, padahal ia tau esok hari sudah tak bisa merasakan nikmatnya bersama tante Sania.

Wednesday

Cerita seks: Tanteku pemuas nafsuku Part 2

Pagi hari selanjutnya, Saat Ruly Terbangun, ia melihat Tantenya itu sudah tak dikamar, setelah keluar dari kamar, ia melihat Tante Sania sudah sibuk merapikan diri. "pagi Ruly, kau pinjem bajunya mamamu ya, untung ada yang ditaruh diluar kamarnya...", "iya tante... tante mau kemana?", "Tante ada urusan Rul...", "ooh, gitu ya" Tante Sania lalu berbalik dan memeluk Ruly, "Jangan sedih, nanti siang tante balik lagi kok, hehe...", "iya tante, hehe" Kemudian Tante Sania segera pergi keluar rumah, sepertinya menuju suatu tempat. Ruly memilih segera mandi, lalu sarapan, dan ganti pakaian. "Ruly.... oooi" Sedang bersantai diruang tamu, ada orang memanggilnya, setelah Ruly membuka pintu rumahnya, ternyata itu Alif, teman sekolahnya di SMP. "Hey lif...", "Rul, Ayo main PS dirumah, ada game baru", " ooh, ayo, jangan lama lama tapi", "kenapa? kan libur, udah ayo" Ruly mengunci rumahnya, lalu ia pergi kerumah Alif itu. Sesampai disana, segera mereka mulai bermain game baru. "Wah, bagus nih lif", "iya, ayo Rul, pasti gua menang terus" Ruly dan Alif segera bermain bersama dengan asyik, memang liburan paling enak digunakan untuk bermain bersama. Tak terasa Ruly bermain sampai hari mulai Siang. "Tuh, kalah lag lu Lif", "udah ah, ganti, aku ada game baru lagi, tapi dimana ya?", "Udah kamu cari tuh game kamu, aku pulang dulu", "eh Rul, wah main pulang aja habis menang, dasar..." Ruly segera pulang, dan ketika sampai Rumah, untung Tante Sania belum pulang. ia masuk kerumah, lalu menunggu tantenya itu. Beberapa menit kemudian, Tante Sania sudah kembali. "Wah, udah ditunggu sama Ruly, hehe", "hehe, iya tante", "huff, pegelnya..." Tante SAnia langsung duduk disebelah Ruly, membuat anak SMP itu tersenyum lagi.

Sunday

Cerita seks: Tanteku pemuas nafsuku Part 1

"Rul, 1 minggu ini liburan kan?", "iya pa...", "kamu jaga rumah ya...", "loh, papa mau kemana?", "papa dan mama mau keluar kota, ada keperluan bisnis", "ah, yang bener pa?", "iya, kamu gak perlu cemas...", "gak gitu pa, takutnya papa dan mama liburan, aku gak diajak", "Eh, ndak kok, kamu tenang aja, uang jajanmu udah disiapin kok..." Ruly masih tak begitu resah, karena memang dulu ia juga pernah ditinggal sendiri dirumah. Ruly anak Smp itu esok harinya sudah melihat papa dan mamanya bersiap pergi keluar kota, meski memang liburan, Ruly tau papa mamanya membuat alasan saja. "Udah, papa dan mama berangkat dulu...", "iya...", "eh, tante kamu lagi mampir kedaerah kita, mungkin nanti mampir kerumah, tolong ditemenin ya Rul", "wah, siap pa!" Papa dan mamanya kemudian sudah melambaikan tangan, lalu meninggalkan Ruly yang kini tersenyum itu. Iya, Ruly sangat senang, tantenya akan mampir kerumah itu.

"Haloo... permisi?", Tepat beberapa jam setelah ditinggal sendiri, Ruly kini membuka pintu rumahnya, dan melihat Tantenya itu sudah datang, "Wah, Tante, Selamat datang...mmh!" Tiba tiba Ruly dipeluk oleh tantenya itu. Momen itu yang sudah ditunggu oleh Ruly, saat dirinya bisa merasakan buah dada besar nan montok milik tantenya itu. "Wah, Ruly, udah gede ya... mama papa kemana?", "mama papa lagi keluar nih tante, masuk yuk..." Lalu Ruly masuk kerumah bersama Tantenya itu. Setelah duduk, Ruly tersenyum lagi, ia begitu gembira melihat perempuan yang cantik itu, Tante Sania namanya. Anak smp seperti Ruly tak bisa berhenti memandangi tantenya itu, tubuh perempuan itu begitu montok, kulitnya putih mulus, dan yang membuat Ruly berdebar debar adalah buah dada super besar milik Tante Sania itu.

Saturday

Cerita seks: Pujaan Hati tukang Ojek

Iwan hari itu kembali cemberut, suasana hatinya sedang memburuk, "Sabar wan, rejeki udah ada yang ngatur", "tapi udah sebulan ini, ngojek sepi pemumpang", "kali aja hari ini rame wan", "mungkin bener kamu..." Iwan dan teman seperjuangannya itu sudah siap sedia dipangkalan ojek, Iwan memang sudah lama menjadi tukang ojek, namun akhir akhir ini bisa dibilang sepi penumpang. Meski harapnya hari itu banyak penumpang, seperti sebelumnya, hanya satu dua orang saja yang mengandalkan pelayanan ojeknya. Iwan pulang dengan kecewa, sempat ia berfikir untuk mencari pekerjaan baru, dan berhenti menjadi tukang ojek. Sore itu ketika ia pulang, terlihat ada seorang perempuan yang berdiri dipinggir jalan, cantiknya perempuan itu membuat Iwan sempat terpesona, bidadari seperti itu tak seharusnya berdiri dipinggir jalan sendirian, meski akhirnya Iwan hanya melewatinya saja. Sesampai ditempat kostnya, ia segera istirahat, memang iwan jauh jauh pergi kekota yang ramai itu demi mencari uang sendiri. Namun meski akhirnya kini mengalami masalah finansial.

Esok harinya, Iwan segera pergi kepangkalan ojek tempatnya mangkal. Setelah memarkir motornya, ia segera duduk disudut bangku yang selalu ia tempati. "huft, nasiib nasib", "sabar wan...", "gak tau lah, kalau hari ini tetep sepi yang ngojek, gua berhenti ngojek ah", "dipikir dulu wan, nanti emang mau kerja apa?", "gak tau dah..." Iwan mencoba melihat apakah hari itu ia bisa mendapat penumpang lebih atau tidak. Setelah menunggu beberapa jam, ketakutannya terjadi, seperti hari sebelumnya, sepi penumpang, walau sempat beberapa orang baru ia lihat datang kepangkalan itu, temannya yang mendapat kesempatan, dia tak sempat bergerak, dan itu membuat Iwan kecewa sekali. Iwan kemudian memilih pulang, pikirnya besok tak akan kembali kepangkalan ojek. Diperjalanan pulangnya, lagi lagi ia melihat sosok perempuan cantik yang kemarin ia lihat, kini ia memilih berhenti, dan mencoba menyapa perempuan itu.

Thursday

Cerita seks: Ayam Kampus Cantik

Hari itu Haikal sedang duduk digazebo kampusnya, mahasiswa semester 5 itu sedang membuka website kampusnya, untuk mengecek nilai hasil ujian akhir semesternya. "Hahaha, parah dapat C lu kal", "apaan sih Far, emang lu dapet berapa?", "dapet B dong, Ane kan gak pernah bolos...", "aah, biar dah, cuman nilai..." Sedang asyik ngobrol, lewat seorang mahasiswi cantik, Haikal meliriknya, dan ia tau itu adalah Kamila, cewek populer yang sering dibicarakan teman temannya. Setelah mahasiswi cantik itu lewat, Haikal geleng geleng keheranan "Eh eh, itu cewek bahenol banget Far", "beeh, kamila itu, kabar kabarnya ayam kampus kal!", "ngomong yang bener lu! cewek gitu masak...", "dibilangin ngeyel, lihat tuh, bokongnya kal, pasti udah sering disodok memeknya", "njir, dikampus ini, omongan lu kotor banget", "hehe, ye maaf, udah lama jones nih kal", Haikal jadi mulai berfikir, ia jadi penasaran dengan perempuan cantik itu. "Eh Far, ada kontaknya gak?", "kemarin ada yang share bbmnya, tapi akun gua belum difolbek", "mana mau dia folbek elu, pake dp jelek gitu", "dasar lu, wkwk, mungkin dia tau gue bokek", "sini sini, coba gue aja" Haikal meminta pin  bbm  Kamila dari Fardi. Setelah menunggu beberapa saat, ternyata Haikal langsung difolbek, "naah kan, kalo yang ganteng pasti difolbek", "anjir, sono sono, kalo berani spik aja tuh" haikal pertama tama melihat foto Kamila, benar benar ia langsung terpesona, ia masih tak yakin gelar Ayam kampus itu memang dimiliki Kamila. segera mencoba mengirim pesan pada akun bbm kamila itu. "hai kamila..." setelah ditunggu beberapa menit, ternyata ia dibalas, "hai... kamu yang digazebo itu tadi kan?", haikal melompat kegirangan, membuat Fardi kaget. "apaan lu kal?", "tuh, dia sadar tadi pas lewat didepan gua" Haikal makin penasaran, ia melanjutkan aksinya itu.

Saturday

Cerita seks: Bayar servis dengan ngeseks


Lampu merah masih menyala, namun Afif sudah tak ingin menunggu, sebelum lampu hijau menyala, ia sudah mengebut untuk segera pulang. Cowok 27 Tahun itu Lelah seharian bekerja ditoko komputer. Afif terkenal handal mengurus segala macam masalah komputer dan laptop. Setelah tiba dirumahnya, ia segera beristirahat, untuk kembali bekerja esok hari. Keesokan paginya, Afif sebenarnya masih tak mau beranjak dari tempat tidurnya, namun ia tau, bila ia tak bekerja, bagaimana ia bisa mendapatkan uang. Segera ia mempersiapkan diri, lalu berangkat menuju tempat kerjanya. "Ini dia... Karyawan terbaik tahun ini..." Baru sampai ditoko, ia sudah disambut teman kerjanya. "Apaan sih Za, orang elu yang dateng duluan", "iya sih, haha, sini sini, ada rejeki nih pagi pagi..." Afif kemudian menemui Zamran, temannya itu. Ia malah ditunjukan histori chat sms dihape Zamran. "apaan? sms elu?", "cuy, ini cewek mau minta bantuan benerin Leptopnya... namanya Diana", "lah terus napa? kan elu yang disms", "Adeeh, sini sini, duduk dulu" Mereka lalu duduk dengan santai, kembali melihat hp Zamran. "Ni cewek ye, cantik banget loh...nih", "aah, biasa aja lah za, kek gak pernah liat cewek cantik aja", "ada yang lain dari cewek lainnya, yang ini itu istimewa", "istimewa dari mana?", "haaah, gak bisa gua jelasinnya, nanti kalau dia hubungin lagi gua kasih ke elo dah", "haah, bikin penasaran aja" Afif dan Zamran lalu bekerja seperti biasa, namun kini Afif sedikit penasaran tentang cewek yang ditunjukan Zamran itu.

Monday

Cerita seks: Nikmatnya Pacar Temanku

Siang itu setelah selesai kuliah, Syahrul duduk didepan gedung perkuliahannya bersama teman sekelasnya. Mereka sibuk menikmati kecantikan para mahasiswi yang hiruk pikuk lewat disekitar mereka. "Permisi" Seorang cewek cantik lewat didepan Syahrul dan teman temannya. Beberapa saat setelah cewek itu pergi, mulailah para pria berkicau. "Wah itu rul, baru bidadari dari langit!", "Bener lu bro, sayang itu dia pacarnya Jerry", "halah... namanya siapa tuh... lupa", "Itu Icha, anak prodi sebelah", "wah, keknya elu kenal bener rul", "iyalah, kan sering gua keluar sama jerry, ya pasti ketemu dia juga", "awas lo rul, ntar lama lama pengen juga lu, kasian si jerry nanti, haha", "wah, pikiran lo itu parah, malah nyumpain, dasar..." Syahrul melanjutkan perbincangan dengan teman temannya itu, tentang mahasiswi cantik dikampusnya, juga tentang Icha, yang memang sudah cukup dikenal oleh Syahrul.

Beberapa saat setelah selesai bercakap cakap, Syahrul menerima sms dari Jerry, "Rul, kelantai 2 bentar dong", Syahrul lalu berpamitan pada temannya untuk menemui Jerry. "Men, aku keatas dulu ya... dicari jerry", "dicari jerry apa dicari Icha lo rul? haha", "dua duanya, haha, aku pergi dulu ya..." Segera syahrul pergi kelantai dua gedung perkuliahannya itu. Setelah sampai, ia melihat Jerry sedang bercakap cakap dengan Icha. "Aduh Icha sayang, aku ada kuliah habis ini...", "Heem, terus aku pulang bareng siapa?", Lalu jerry baru menyadari kalau Syahrul sudah tiba dilantai 2 itu. "Eh, rul, sini deh..." Syahrul mendekat, lalu disambut senyum manis Icha.

Saturday

Cerita seks: Ngentot Istri Majikan

Pagi hari itu, Janiman harus sudah terbangun dari tidurnya, dan segera bergegas mengerjakan tugasnya sebagai pembantu. Pria 35 itu segera menuju ke luar, dan membersihkan bagian depan rumah itu. Sudah beberapa bulan itu ia bekerja dirumah besar milik orang kaya. Saat itu janiman sedang membersihkan bagian depan garasi rumah yang kotor dan becek, karena hujan kemarin malam. "man, janiman", "Iya pak", "untung kamu udah kerja pagi pagi gini, saya mau segera berangkat naik mobil", "oh, iya pak, saya tau pasti bapak lagi sibuk", "haha, bisa saja kamu man..." Majikannya itu segera masuk garasi dan masuk kemobilnya, setelah janiman selesai membersihkan jalur mobilnya, segera majikannya itu pergi sambil memberi salam. Setelah itu janiman melanjutkan kerjanya, mengurus bagian lain rumah itu. "Janiman... Suamiku tadi udah berangkat ya?", "w...wah, bu Linda, sudah tadi barusan...", "wah, belum bilang mau kemana itu, dasar, ya sudah lanjutkan kerjanya man", "iya bu..." Janiman pagi itu harus menelan ludah lagi, bagaimana tidak, istri majikannya itu sungguh sangat montok dan mempesona, buah dadanya tak pelak untuk dilirik dan diidamankan. Linda itu sebenarnya lebih muda darinya namun ia mau tak mau harus memanggilnya bu, karena dia istri dari majikannya. Janiman sendiri bisa heran, Bagaimana majikannya itu bisa mendapatkan seorang istri semontok Linda itu. Janiman kini melihat wanita itu pergi, bokong montoknya membuatnya menggelengkan kepala, lalu ia kembali sibuk bekerja.