Saturday

Cerita Seks: Paman Asti yang mesum



"Iya, kamu kan sudah lama tidak menemui anakmu itu Asti", "Iya paman, aku mungkin terlalu sibuk bekerja", "ya mungkin kamu bisa ijin beberapa hari", "wah, betul paman, ya kalau begitu besok saya coba ijin", "nah, setelah itu kamu brangkat sama aku ya", "iya paman" Malam itu Asti sudah kedatangan tamu, pamannya dari kampung sana. Asti diminta untuk pulang kampung, sesekali menemui anaknya itu. "ya sudah, kamu mau mandi Asti?", "oh iya, sampai lupa, haha" Asti memang sedari tadi hanya memakai handuk yang menutupi buah dada besarnya sampai kelutut. "ya sudah sana mandi, saya tidur dulu ya", "oh, iya paman" Asti segera pergi mandi, dan pamannya itu pergi kekamar. Pamannya Asti sempat heran, Asti benar benar berubah dari beberapa tahun lalu saat mereka sempat bertemu. Kini Asti begitu menggoda, janda muda itu terlalu menggairahkan untuk dipandang. Beberapa puluh menit berlalu, Asti sudah selesia mandi. saat ia sampai dikamar, pamannya sudah tertidur. Asti segera berganti pakaian menggunakan dasternya, lalu ia pergi kedepan untuk menonton televisi. Beberapa jam berlalu kini Asti juga mengantuk, ia kemudian menuju kamar, tanpa pikir panjang ia tidur disebelah pamannya itu.

Tepat tengah malam, pamannya Asti terbangun, dan yang pertama ia lihat buah dada montok Asti yang hampir tumpah keluar dasternya. Pria itu jadi melek seketika, makin ia lihat, makin menggoda saja buah dada itu.
Asti sempat bergerak sedikit, namun malah mendekati pamannya, buah dada montok itu menyentuh pamannya itu. Terasa sudah kenyalnya buah dada itu, membuat pamannya Asti geleng geleng. Pria itu sempat ragu, tapi kini ia berani merapat, lalu menyentuh buah dada montok itu dengan jari jarinya, begitu besar nan mulus, tanpa perlu membangunkan Asti, pamannya itu sudah mengelus elus benda bundar besar itu, juga mengeluarkannya dari daster itu. Kini paman Asti itu meremas buah dada besar itu, yang tak lama lagi lagi puting Asti meneteskan air susu. Sontak Pria itu heran, dan segera ia merasa tenggorokannya kering. tak lama, sspp, pamannya Asti melahap puting janda muda itu, dan mulai dihisapnya perlahan, air susu mengalir kemulutnya, segera ia teguk dengan nikmat, dan kini ia terus menyedot buah dada Asti itu. Sudah lama pamannya Asti itu ingin mencoba menghisap langsung air susu dari puting perempuan, dan kini terealisasi dengan menghisap air susu dari puting merah muda Asti.

"hmmh...mmh..." Asti bersuara, namun pamannya tidak bergeming, pria itu asyik menghisap puting merah muda milik janda muda itu. "slruuup...mm...mm...slruup", "Aahn...mmh... paman...", "mm... eh Asti, kok bangun?", "itu... lagi...", "tadi... puting kamu... air susunya keluar, takut basah kekasur, jadi... aku minum", "oh, iya deh paman...mmh... dari pada Asti buang...mmh" Asti membiarkan pamannya itu, dan kini pria itu makin asyik saja, ia menarik narik buah dada Asti itu sembari puting mengeras itu tak henti bergantian dihisap. Asti ternyata kembali tertidur, janda muda itu sudah biasa dihisap putingnya saat tertidur. Beberapa menit kemudian, pamannya Asti sudah nyusu terus, dan penis pria itu sudah tegak dalam celana. Melihat paha mulus Asti, pamannya itu makin terangsang, sembari minum susu, ia elus paha mulus Asti, juga menyingkap daster itu, tak lama pria itu malah mengelus elus selangkangan Asti yang hangat itu. Tak lama Pria itu sudah mengeluarkan penisnya dari celana, dan benda tegak itu dihimpitkan diselangkangan Asti, lalu digesek gesek dengan nikmat. beberapa menit kemudian, Croot croot, Pamannya itu malah menyemburkan sperma dari penisnya, mendarat dibelakang Asti. Ia memegang penisnya, di lapnya dengan tangannya, lalu tak  lama kembali segera tegak setelah penis itu digesek gesekkan dibuah dada montok milik Asti. terbawa nafsunya, pamannya itu mengangkat satu paha milik Asti, dan kini ia melihat vagina milik janda muda itu, dielus elusnya dengan jari jemarinya, dan juga ia masukan jarinya sesekali. makin panas ia sudah tak bisa menahan, ia merapat pada Asti, lalu kini ia tancapkan penisnya kedalam lubang itu. Sleeb, sensasi nikmat yang lama tak ia nikmati lagi itu terulang. Pria itu kini sadar mungkin Asti terlalu sibuk sampai tak pernah pulang kampung karena terlalu sering dinikmati para lelaki, vagina milik Asti begitu mudah disodok dan dipenetrasi, pasti sering dinikmati. Kini Asti tubuhnya bergoyang goyang, karena kini pamannya itu sibuk menyodok vagina janda muda itu. ia makin asyik menyetubuhi Asti, karena memang lubang vagina itu dengan mudah bisa diajak kompromi, penis tegak itu keluar masuk dengan cepat tanpa ada masalah. Beberapa menit berlalu, pamannya Asti sudah merasa ingin keluar lagi, ia cabut penisnya, ia arahkan keluar kasur, Croot croot croot, SPermanya muntah diluar kasur. Pria itu lalu memilih membersihkan sisa sisa Aksinya, kemudian memilih kembali tidur disebelah Asti, namun masih memegang buah dada besar nan montok itu.

"Paman, heei..." Pria yang masih merasa kenikmatan sisa beraksi kemarin itu terbangun, "eh, iya Asti... hmmh", "aku berangkat kerja dulu ya, kalau diijinkan nanti kita langsung berangkat ya" Asti memang sudah berpakaian dengan baik dan siap bekerja, pamannya Asti tau ia pasti bangun telat. "ooh, iya, aku tunggu dirumah" Asti segera keluar dan berangkat bekerja. Pria dirumah itu mengumpulkan kesadarannya sambil mengingat kejadian semalam, tak lama kemudian ia pergi mandi, setelah itu ia berpakaian lagi dan menunggu Asti pulang. Hari menjelang siang, Asti sudah tiba kerumah itu lagi. "Eh, Asti, gimana?", "diijinkan kok, tapi katanya beberapa hari saja", "ooh, yang penting kamu bisa pulang", "iya, ayo deh paman" Asti segera bersiap siap, menyiapkan beberapa pakaian, dan tak lama kini sudah ditunggu pamannya didepan. Segera mereka berdua kemudian pergi menuju kampung halaman Asti. Beberapa jam perjalanan itu pamannya Asti tak perlu merasa lelah, karena buah dada besar milik asti selalu merapat dipunggungnya, jadi ia juga merasa senang. "Asti, kamu ngantuk ya?", "hmh... iya paman" belum mereka sampai tujuan, Asti sudah mengantuk. "hmm, kita berhenti dulu deh, itu deket sini ada rumah temenku", "ooh, iya deh paman" pamannya asti itu memilih membawa Asti kerumah temannya. Setelah sampai, mereka berdua segera mendekati rumah yang cukup mewah itu. Setelah mengetuk pintu, keluar seorang Pria, "iya, weh, kamu...", "hai bro, lama gak ketemu" mereka semua masuk kerumah, Asti sempat bingung siapakah teman pamannya itu, setelah mengobrol ternyata temannya SMA dulu. "...haha, iya aku masih ingat itu", "kan, hahaha" dua pria itu ngobrol asik, Asti malah terlihat ngantuk sekali. "Asti, kamu harus tidur deh, sampai ngantuk gitu", "iya, hmm... pak, saya boleh...", "oh, boleh, itu masuk kekamar itu aja mbak", "iya, permisi" Asti segera pergi kekamar dirumah orang itu. "heh, siapa itu?", "itu, anaknya saudaraku", "seet, aku kira istrimu, masih muda gitu", "haha, kalau bisa jadi istriku, bisa aku tidurin tiap hari", "haha, dasar kamu", "eh, aku... ingat sesuatu... dulu aku pernah pinjem uang kamu", "oh, iya, aduh, udah lama banget lah, kita udah umur 40 an gini", "haha, tapi... kalau mau aku bayar", "aah, gak perlu...", "bayarnya... pakai Asti itu" sontak pemilik rumah itu kaget, "w...wah, yang bener ah", "loh, iya, orang... kemarin malem aku setubuhi itu janda muda", "gila, ternyata lagi menjanda ya, wah, gimana ya?", pria itu sempat berfikir, namun pamannya Asti malah tertawa, "hahaha, kalau gak mau, biar aku yang ngeseks lagi" pamannnya asti berdiri dan pergi menuju kamar, namun segera disusul temannya itu. "aduh, hmm, aku mau deh", "gitu aja susah, haha" pria itu akhirnya setuju setelah melihat kemolekan tubuh Asti yang sedang tidur itu. dua pria itu lalu mendekati Asti, mereka masih memperhatikan si janda muda itu tertidur, tak perlu lama, mereka berdua sudah mulai melucuti pakaian Asti, dan kini janda muda itu telanjang lagi. pemilik rumah itu geleng geleng, bukan main ia senang, tak perlu ragu segera ia dekati Asti, dan ia elus tubuh mulus janda muda itu. "sst, liat nih...mmh...mm" pamannya Asti malah langsung menyambar puting merah muda milik Asti, dihisapnya dengan keras, dan tak lama air susu kembali mengalir, membuat pemilik rumah itu kaget, "b...bisa menyusui dia?", "mm...slruup..mm... iya, coba deh, enak..mm" pria itu menirukan pamannya Asti, dan kini tak perlu lama sudah senang saat mulai menghisap puting Asti dan merasakan segarnya susu janda muda itu "slruup...wah..mm...mantap...mmm" Kini dua pria itu nyusu dengan asyik saat pemilik buah dada besar berisi itu sedang tidur.

"slruup...mmh...mm...slruupp... eh, kamu langsung mulai aja sana, keburu bangun", "slruup...mmh...iya deh" pemilik rumah itu segera melepas pakaiannya, lalu menyiapkan penisnya yang sudah tegak. "bentar bentar, mm...mm..." pamannya Asti menyempatkan untuk menjilati vagina Asti, dalam dan luarnya, lalu setelah itu ia kembali memilih menikmati buah dada janda muda itu. "udah kan? hehe, mmh...oouh... enaknya...mmh" penis tegak pemilik rumah itu mulai dimasukan perlahan, sleeb, kini sudah mengisi penuh vagina Asti yang dengan mudah dipenetrasi itu. "mm...slruup... gampang itu disodoknya, udah sering ngeseks ini dia... mm..." mendengar itu, pemilik rumah itu makin semangat, ia berani menyodok vagina Asti tanpa ragu, penisnya yang tegak sudah bergerak maju mundur dengan terampil. Asti masih saja tertidur, meski dua pria sibuk memanjakan nafsunya dengan menikmati tubuh janda muda itu. "ooh... asyik deh...uuh...mmh", "slruup...aah... kalau mau keluar dicabut ya" beberapa menit kemudian, penis itu dikeluarkan dari lubang kenikmatan milik Asti, lalu croot croot, sperma menyembur keluar kasur. "uuuh, mantap... lega...", "udah? haha, aku juga mau lagi ah" pamannya Asti malah ikut melepas pakaiannya, dan kini lagi lagi menyetubuhi Asti, tak perlu lama ia memasang penisnya mengisi vagina Asti lagi, dan mulai kembali menggenjot janda muda itu. Baru selesai disetubuhi, kini Asti lagi lagi dientot pamannya itu, tubuh janda muda itu bergoyang lagi, buah dada yang besar itu satunya dihisap pemilik rumah itu, satunya bergoyang tanpa dikendalikan. Pamannya Asti tak lama beraksi juga sudah klimaks, ia mencabut penisnya, lalu croot croot, kini sperma sperma itu sudah membasahi lantai dikamar itu. "hooh, mantep", "aduh, harus segera dibersihin ini, keburu istriku pulang", "iya bersihin segera, aku mau pakaiin pakaiannya Asti" Asti tak lama sudah berpakaian dengan bantuan pamannya, lantai kamar itu juga sudah bersih lagi, dua pria yang puas itu berpakaian, lalu keluar kamar dan kembali bercerita.

"mmh...aduh...ghh..." Asti terbangun, namun ia sempat merasa ada yang aneh dengan tubuhnya, namun ia sudah terbiasa dengan hal itu. janda muda itu bangun dari kasur, lalu keluar kamar. "Asti sudah bangun?", "sudah, paman dari tadi masih cerita disitu?", "looh, iya dong, kita jarang ketemu soalnya", "iya mbak Asti, mbak Asti mandi dulu deh, setelah itu bisa berangkat lagi", "ooh, iya deh pak, permisi ya, badan saya agak pegel" Asti pergi mandi, dua pria itu sempat tertawa, mereka sudah menyetubuhi Asti dan memuaskan diri mereka. "oke, udah gak ada hutang kan ya?", "iyaa, malah dapat bunganya sekalian tadi aku, haha", "bisa aja, haha, makasih ya, habis ini aku langsung pulang bareng Asti", "makasih juga, hehe" Setelah itu Asti sudah selesai mandi, berpakaian lagi, dan kini sudah bersama pamannya pergi pulang. beberapa jam perjalanan, malam itu Asti tiba dirumahnya, disambut keluarganya. pamannya memilih segera pulang, ia tak ingin merepotkan Asti lagi, ia sudah cukup puas. "Aduh, anakku udah gede ya, hahaha" Asti kini sudah menggendong bayinya yang sudah mulai tumbuh menjadi anak anak yang ceria. ayah dan ibunya Asti ikut senang Asti kembali disisi anaknya itu.

7 comments:

  1. Admin, coba buat Asti Ngentot sama Ayahnya dong? atau sama penduduk desa. makasih. ceritanya bagus bagus. bikin cepet engas

    ReplyDelete
  2. ohhhh yeahhhh mantap !!!!

    like fp kakak ane https://m.facebook.com/oliviaAndroid/

    blog kakak ane http://gregetmaxsimal.blogspot.co.id/2016/09/download-video-porn-terlengkap.html

    ReplyDelete
  3. ohhhh yeahhhh mantap !!!!

    like fp kakak ane https://m.facebook.com/oliviaAndroid/

    blog kakak ane http://gregetmaxsimal.blogspot.co.id/2016/09/download-video-porn-terlengkap.html

    ReplyDelete
  4. Situs BandarQ Terpercaya 2017
    Proses Cepat & Aman | Poker Online | Bandar Q Online | Domino QQ | Capsa | Adu QiuQiu | Bandar Sakong | Agen Judi Poker Mudah menangnya dengan Win Rate Tertinggi....!!

    Join-->> Bandar Q

    Kumpulan Cerita Seks dan Video Bokep Terbaru 2017:
    Cerita Sex
    Video Bokep

    Kumpulan Berita Terupdate :
    Updaterus.Website

    ReplyDelete
  5. permisi kakak2 numpang promo ya
    yang suka main poker dan domino online, mari gabung di sini bersama kami di www.saranapelangi.com. kini hadir dengan 7 permainan yang dapat dimainkan dalam 1 website. dapatkan jackpot hingga ratusan juta setiap harinya. gak mau kalah teruskan main poker dan domino online ? ayo buruan gabung bersama kami di www.saranapelangi.com

    Saranapelangi.com adalah satu - satunya Website Dengan Player VS Player Tanpa Menggunakan Bot (tanpa ROBOT) 100% Fair Play!!!

    Hot Promo Dari SaranaPelangi!!!
    *Bonus Rollingan Sebesar 0,5%
    *Bonus Refrensi Sebesar 20%

    Tunggu Apalagi?!, Ayo Gabung Dan Main Bersama Kami!!!


    Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi kami di www.saranapelangi.com atau melalui android kami.

    - BBM : 2B47BB9C
    - CALL : +855964972098
    - WEECHAT : saranapelangi
    - SKYPE : saranapelangi
    - EMAIL : saranapelangi99@yahoo.com
    - FACEBOOK : saranapelangi99@yahoo.com

    WWW.SARANAPELANGI.COM

    ReplyDelete