Wednesday

Cerita seks: Rini Idola Desa Part2

Dalam perjalanan pulang setelah bekerja rumah pak Tarman, ternyata tiba tiba hujan, Rini bingung, kenapa tadinya panas sekali, dan kini malah hujan. Rini kemudian berteduh disebuah gubug dipinggir jalan. beberapa menit hujan, tiba tiba ada suara orang mendekat, dan ternyata anak anak smp yang tadi bermain. mereka berteduh bersama Rini. "Misi mbak...", "iya, wah kalian kehujanan ya?", "Iya mbak, wah mbak ini cantik ya", "makasih..", "mbak namanya siapa?", "Aku Rini, salam kenal" anak anak smp itu kemudian berbisik bisik, mereka sepertinya sangat senang bisa istirahat digubug itu bersama Rini yang cantik dan aduhai. "m..mbak Rini, rumahnya dimana?", "Itu dua gang dari sini ada rumah kecil nomer 21, nah itu rumahku", "Oh, kalau kapan kapan kami mampir boleh?", "ooh, boleh saja kok", "Hehe, sip mbak". Setengah jam menunggu, hujan reda, Rini kemudian berpamitan pada anak anak smp itu. Setibanya dirumah, Rini segera beristirahat untuk bekerja dikeesokan harinya.

Hari hari berikutnya, Rini bekerja dirumah pak Tarman, dan hampir tiap hari ada saja kesempatan yang diambil oleh pak tarman ataupun Toti untuk menikmati ari susu dan juga menyetubuhi Rini. pada hari minggu Rini libur kerja, ia dirumah saja. Pagi itu ia mendengar suara bel berbunyi, dan saat Rini membuka pintu rumahnya, ternyata ada 7 anak smp yang beberapa dari mereka dulu pernah ia temui. "Halo mbak Rini...", "Hei, kamu yang dulu ketemu pas hujan itu ya?", "iya mbak, dan aku bawa beberapa temen lain juga", "oh, silahkan masuk" 7 anak smp itu sudah menampangkan wajah mesumnya sejak awal, mereka ingin menyetubuhi Rini.
Segera mereka masuk kedalam rumah yang sempit itu. Setelah mengobrol dan berkenalan, anak anak smp itu tampak sudah mulai bersiasat. "mbak Rini, bisa ikut kami kesungai gak?", "kesungai belakang sini? ngapain ya?", "Kami mau ajak mbak Rini main bersama", "Oh, iya aku lagi gak kerja juga..", "nah itu mbak, ayo mbak main disungai", "hehe, ayo deh" Kemudian Rini diajak 7 anak smp itu kesungai dibelakang yang cukup dekat dengan rumahnya.

"Main apa nih?" Anak anak smp itu langsung melepas semua pakaiannya, lalu anak anak smp yang telanjang itu melompat kesungai dan mandi. "Sini mbak, ikut mandi", "Iya sebentar, hehe" Rini ikut ikutan telanjang bulat, ia melepas semua pakaiannya dan ikut kesungai. 7 anak smp itu terperanga melihat kemulusan dan kemontokan tubuh Rini. Buah dada besar dan berisi milik Rini itu lagi lagi jadi sasaran mata mereka. 7 anak smp itu kemudian berpura pura bermain air bersama. mereka bermain air, juga mandi disungai, tubuh mereka sudah basah, dan tentu, Rini yang sudah ikut bermain air itu tubuhnya sudah basah dan terlihat sangat menggoda. Satu anak smp tiba tiba merangkul Rini, dan merobohkanya keair. "Aaahn, wah kamu, hehe" Rini menganggapnya bergurau, tapi anak smp itu juga sibuk memegang buah dada Rini. tak lama teman temannya ikut mendekat, sambil menyiramkan air pada Rini, mereka segera memegangi tubuh janda muda itu. mereka langsung merapat dan mengelilingi Rini, satu demi satu anak anak smp itu memegang, mengelus, juga meremas bagian nikmat yang ada pada tubuh Rini.

7 anak smp itu lalu menyergap Rini, lalu mengangkatnya kepinggir keluar dari sungai. "mbak Rini, udah main airnya, nanti masuk angin", "iya, huuft" Rini sempat menoleh kekanan dan kekiri, tubuhnya itu ternyata sudah dikelilingi penis penis tegak milik anak smp. Tanpa ragu tiba tiba anak anak smp itu mulai menggerayangi Rini. Satu anak mulai mencium bibir indah Rini. dua anak sibuk memegang paha mulus Rini, lalu dibuka lebar lebar selangkangannya, mereka lalu menjilat paha mulus itu, juga selangkangan indahnya. dua anak lain sibuk memegang tangan Rini, mereka juga menjilati ketiak janda muda itu. dan dua sisanya masing masing meremas dan menjilati buah dada milik Rini. "Aaahn, aduh, mmf...", "santai mbak, ini tradisinya kalau ikut bermain air disini, harus dicek tubuhnya", "Aaahn, gitu ya...oooh". Tubuh Rini itu tak ada yang dibiarkan saja, tiap sudut tubuhnya digrayangi, diremas, dielus, juga dijilati.

Dua anak smp yang menikmati buah dada Rini itu ternyata sudah mulai menghisap puting Rini, dan air susunya sudah mulai diminum anak anak smp itu. "mbak, aku minum ya… slruup...slruup...mm...slruup..mm", "Aaahn, ooh, kalian... haus ya? uuuh", "slruup...slruup..slruup..mm...aah... iya mbak, susunya mbak Rini manis, slruup", "Slruup...slruup...lubang ini enak juga airnya" rini tak bisa menahan geliat dalam tubuhnya, saat buah dadanya itu diremas oleh 4 anak smp dan putingnya secara bergantian dhisap dan disedot air susunya, dan 3 anak smp bergantian mencicipi segarnya lubang vagina janda muda. "Slruup...slruup...slruup...aah". Anak anak smp itu menghilangkan kehausan dengan meminum air susu  dari buah dada janda muda itu, juga dari lubang vagina Rini. "Ouuh, mmmf...kalian...ooommf!" Tiba tiba Rini sudah disuguhi penis, dan mulutnya itu sudah terisi penis seorang anak smp. "Mbak diemut ya..ooh" Penis itu digerak gerakkan, dan Rini kini tak bisa mendesah, karena mulutnya penuh diisi penis. Tak sempat berteriak, Rini merasakan Vaginanya itu juga diisi penis, karena sodokan dimulutnya sama persis yang dirasakan dalam vaginanya. "wow, masih enak lubangnya mbak, uuuh", "Lubang ini juga.. uuuh" lubang pantat milik Rini itu juga ikut diisi penis. kini 3 lubang ditubuh montok Rini itu terus digesek dengan penis penis remaja, secara bergantian mereka menyetubuhi Rini dipinggir sungai itu. Entah kenapa Rini mau mau saja dan tampak mengikuti permainan mereka. Lubang pada tubuh Rini kini harus selalu diisi dan digesek oleh penis penis anak smp itu. 7 anak smp asyik menggilir janda muda itu untuk diperkosa, memuaskan hasrat seksnya.

Rini tubuhnya sudah menggelinjang berat, dan ternyata 7 anak smp itu sudah puas. Crooot crooot crooot crot crooot, Sperma mereka ditumpahkan diatas tubuh Rini. Setelah puas, 7 anak smp itu memandikan Rini, lalu mereka berpakaian. "Mbak Rini, ayo balik mbak, udah jam segini", "Iya, mmf… bentar, aduh, masih pakai pakaian", "Ya sudah kami tinggal dulu mbak, dadaa" Rini kemudian ditinggal oleh 7 anak smp yang tadi memperkosanya itu. Rini kemudian pulang, sambil sempoyongan, karena tubuhnya benar benar baru disantap habis habisan. Rini segera tidur, meski hari masih sore. Ia sangat kelelahan.

Besoknya, Rini baru terbangun dipagi harinya. Saat ia membuka mata, ia merasa tubuhnya begitu lelah, namun ia tetap saja berangkat kerja. Sesampai dirumah pak Tarman, Rini yang tampak sempoyongan itu segera duduk, dan membuat pak Tarman bingung. "Rini, kamu kayaknya kelelahan", "i…iya pak… kemarin... ", "Kalau begitu kamu istirahat saja, sudah kamu pulang saja, kamu 4 hari ini tidak usah kerja" Rini lalu diantar pulang, lalu janda muda itu sudah tidur lagi. Dari pagi sampai sore Rini tertidur. Malamnya, ia terbangun, dan melihat sudah ada makanan didekat kasurnya, tampaknya dari pak Tarman, segera ia makan sampai kenyang, lalu istirahat lagi.

Keesokan harinya, Rini sudah merasa sehat, namun karena diberi waktu libur, ia memilih dirumah saja untuk istirahat.
Dua hari beristirahat, Rini dihari selanjutnya didatangi tamu lagi. "Permisi mbak Rini", "Iya, bapak ini siapa ya?", "Saya pak Insan, pekerjaan saya sehari hari sebagai tukang pijat", "Wah, pas sekali pak, saya lagi pegel pegel", "Mbak Rini mau dipijat?", "Boleh pak, silahkan masuk" Rini membawa pak Insan itu masuk kedalam rumahnya. "Pijatnya dikamar saja mbak", "Betul juga pak, mari..." Ternyata pak Insan itu juga punya muslihat sendiri, meski ia memang seorang tukang pijat. Setelah sampai dikamar, Pak Insan mengeluarkan sebotol minyak yang biasa ia gunakan saat memijat. "Mbak Rini, tolong buka semua pakaiannya, biar saya bisa pijat semuanya", "Iya pak..." Rini menurut, janda muda itu melepas semua pakaiannya. lagi lagi buah dada besarnya itu terpampang jelas dan bergoyang goyang, membuat pak Insan ingin segera memijat benda ternikmat itu. "mbak Rini tolong tiduran dikasur ya" Rini lalu tiduran dikasur sambil menghadap kedepan. Pak Insan tanpa ragu mulai beraksi, ia lumuri tangannya dengan minyak, lalu tanpa bertanya langsung mengelus kedua tangan mulus milik Rini itu dengan tangan licinnya, dielusnya dengan nikmat, kemudian bahu dan lehernya ikut dipijat, lalu sambil melihat buah dada montok itu, pak Insan mulai mengelus ketiak yang tak berbulu milik Rini itu. "mmm...iya pak disitu, uuh" Kemudian Pak Insan melanjutkan pijatannya menuju perut indah Rini, dielus elusnya perut itu, sambil sesekali menyenggol buah dada montok milik Rini. Setelah itu kedua paha mulus janda muda itu mulai dielus-elus dengan tangan pak Insan yang licin. Karena begitu montoknya paha Rini, Pak Insan bisa meremas paha itu sambil terus dipijat, "Gimana mbak?", "Wah, enak pak".

Karena sudah terangsang, pak Insan sudah ingin mencicip buah dada montok milik Rini. "Mbak, ini buah dadanya harus dipijat juga", "Iya deh pak..." Langsung buah dada montok itu ditangkap dan dielus elus semua bagiannya, kini tubuh indah janda muda itu jadi mengkilau karena dilumuri minyak.  Buah dada itu jadi licin, dan pak Insan terus berusaha meremas benda kenyal itu, sambil terus diremas sekuat tenaga, tiba tiba air susu menetes dari puting merah muda milik Rini itu, "Aduh, Aaahn, pak itu air susu saya keluar", "biar gak mubazir, saya minum saja mbak...mmm...mm...slruup" Kini puting kiri milik Rini itu sudah asyik dihisap dan diminum air susunya. Pak Insan tiba tiba berhenti, lalu melepas semua pakaiannya. "mbak Rini, saya lepas pakaian juga ya, biar leluasa pijatnya", "Aaahn,mmmf...iya pak" Segera mereka berdua sudah telanjang bulat. Pak insan kembali beraksi, ia melompat keatas tubuh Rini, lalu langsung menghisap puting kanan milik Rini, air susu janda muda itu lagi lagi dinikmati laki laki, "Slruuup...mm..slruup...slruup" Pak Insan terus menyedot air susu keluar, sambil buah dada itu terus diremas remas. Tukang pijat itu lalu duduk diperut Rini, lalu menempelkan penisnya diantara kedua buah dada montok milik Rini, "Kalau pakai penis, pijatannya lebih enak mbak, nih" Buah dada montok milik Rini itu digencet ketengah, membuat penis tegak milik tukang pijat itu dijepit gunung kenikmatan. Buah dada itu diremas dan diputar putar, sambil digesekkan ketengah, agar penis tegak milik Pak Insan bisa mendapat kenikmatan luar biasa. "Aaahn...ooh...pak Insan, pijatannya...uuuhf", "Slruuup...slruup..mm...aah...slruup... enak pasti pijatannya mbak, hehe" Beberapa menit itu yang dipijat oleh pak Insan hanya buah dada montok milik Rini, yang terus diremas dan digoyang, serta putingnya secara bergantian dihisap untuk diminum air susunya. Rini memang seperti gudangnya air susu nikmat.

"Slruup...slruup..mm..aah..aduh aku keluar mbak" Crooot croot crooot, penis ditengah dua buah dada itu tiba tiba menyemburkan sperma, dan memenuhi wajah cantik Rini. "Aaah...oooh..uuh", "Mbak Rini, itu spermanya diratakan diwajah saja, katanya bisa mempercantik penampilan loh", "uuh..iya ta pak? mmm" Rini menurut dan meratakan sperma diwajahnya itu, pak insan sangat gembira melihat itu. "mbak Rini tolong balik badan, aku mau pijat punggungnya mbak Rini" Rini menurut, ia memutar badannya, dan kini punggungnya sudah mulai dielus elus tangan pak Insan yang sudah dilumuri minyak lagi. semua daerah belakang tubuh Rini dipijat dan dielus elus. Setelah itu, pak Insan turun dan mulai meremas kedua bokong montok milik Rini, diremas remasnya benda kenyal itu, "Mbak Rini, kayaknya sering... main bersama warga desa ya?", "uuh...iya pak...", "Gitu ya, pasti... lubang ini perlu dipijat", "aaaahn...oooh..uh" Lubang vagina milik Rini itu sudah dimasuki jari jari nakal milik pak Insan. Lubang itu diobok obok, juga sempat dicoba dibuka oleh jari jari tangan pak Insan. Jari tukang pijat itu sangat ahli, gerakan jarinya bisa membuat Rini terangsang berat. "Aaahn...uuuh..ouuh...sshh..mmmf" ingin agar lebih seru, pak Insan  menempelkan kepalanya diselangkangan Rini, lalu ia mencium dan menjilat bibir vagina janda muda itu. "mm...mmm...ini mbak yang penting untuk dipijat" pak insan Menjapit klistoris yang menonjol didekat lubang itu dengan mulutnya, lalu diputar putar dan juga dijilati, segera saja Rini mendesah dan tubuhnya bergoyang dengan hebat, "Aaaahnn...uoooh...geli sekali pak...oooh". Ingin menikmati air surgawi milik Rini, pak Insan lalu menghisap lubang vagina itu dengan kuat, segera ia menikmati cairan dalam lubang itu. "slruup..mm..slruuup..mm...aah" Rini tampak keenakan tubuhnya dipijat dan juga dinikmati oleh tukang pijat.

Setelah puas memijat simontok Rini, pak Insan kini mulai beraksi, ia menempelkan penisnya didepan lubang vagina Rini, lalu tanpa ijin langsung dimasukkan,sleeb, Pak insan segera merasakan betapa nikmatnya sensasi mengisi vagina janda muda itu. "oooh, luar biasa", "Aaahn, pak Insan...oooh" Tukang pijat itu lalu menggerakkan pinggulnya, dan penis tegaknya dalam lubang vagina Rini mulai bergerak maju mundur, pak insan menusuk Rini dari belakang. Pak Insan lalu mendaratkan tubuhnya diatas rini, lalu pria itu memeluk Rini yang masih menghadap kebawah itu, buah dada yang terbenam dikasur itu ditarik kesamping, dan dikanan dan dikiri terlihat buah dada rini yang putingnya menetes kan air susu. Dengan merangkul janda muda itu, pak insan terus menyodok vagina Rini dengan hebat, penis tukang pijat itu bergerak keluar masuk dengan cepat, membuat suara khas tabrakan tubuh orang yang bersetubuh, "Aaahn..oooh...hnnnf...pak Insan..uuh"Rini hanya bisa telungkup sambil terus diperkosa, Memang sekarang ia jadi sasaran empuk para pria penikmat janda. "oooh, luar biasa mbak lubangnya, ini namanya pijat penetrasi, hehe" Dengan giat pak Insan menyetubuhi Rini, menit demi menit tubuh janda muda itu terus bergoyang hebat karena disodok dan juga diremas remas tubuhnya.

Pak Insan tiba tiba mengeluarkan penisnya dari lubang nikmat milik Rini, Crooot crooot crooot, pak Insan tiba tiba sudah mengeluarkan spermanya diatas tubuh Rini. Setelah membersihkan diri, pak Insan berpakaian, lalu disusul Rini ikut berpakaian. "Wah, pak, mmf... agak enakan pak tadi habis dipijat", "Ya sudah, bagus kalau begitu", "bayar berapa pak?", "tidak usah mbak, nanti ijinkan saya datang kesini lagi untuk memijat mbak Rini", "Boleh juga itu pak, wah, terima kasih" Lalu Pak Insan segera pergi meninggalkan rumah Rini itu. Pak Insan akhirnya diizinkan "memijat" tubuh montok Rini, pasti bonusnya sangat ia sukai. 

 Part 3: Klik Disini 

3 comments:

  1. Daftar bandarq online terpercaya di ligacapsa - agen judi situs qq online bandar66, aduq, bandar poker, sakong, capsa susun, domino99 uang asli deposit withdraw 15k.

    Promo Menarik Dari Situs Ligacapsa :

    *. TURNOVER
    *. REFERRAL

    Situs Ligacapsa menerima deposit via pulsa online 24 jam.
    Info lebih lanjut bisa hubungi customer service ligacapsa berikut,

    Line : Ligacapsa
    Wechat: Ligacapsa13

    Link resmi Ligacapsa : www.ligacapsa13.com

    ReplyDelete