Saturday

Cerita Seks: Manisnya ngeseks dengan Cewek montok



"Hihi... Gandis...", "iya mas Bowo...", "tanktopmu bagus", "hmm iya makasih mas" Bowo melihat jelas tanktop yang dipakai Gandis menahan buah dada montok didalamnya. "Gandis suka pakai jeans pendek juga?", "iya mas, pakainya ndak ribet", "hmm bener... Gandis mau es krim?", "boleh mas", "kamu tunggu dirumah ya, aku beliin...hehe..." Gandis menunggu dirumahnya, bowo pergi beli es krim, cepat cepat ia beli lalu ia bawa ketempat Gandis. segera ia berikan satu pada Gandis, "makasih mas", "iya...hehe...", "mm..mm... enak ya mas" Bowo melihat Gandis menjilati es krim, tentu Bowo jadi ngaceng. "iya... hmm..." Gandis makan es terus, sampai es itu ada yang mencair dan menetes ke bawah jatuh kebuah dada cewek itu. "mm...mm... cepetnya punyaku habis", "eh... ini ambil aja punya ku gandis", "wah makasih mas bowo... mm..mmm" Gandis lanjut menikmati es. "Gandis... hmm", "iya mas... eh..." es krimnya sudah lama mencair, sisanya jatuh keatas buah dada montok milik Gandis.
"loh jatuh", "hmm iya ini mas", "itu... es krimnya yang jatuh buat aku aja", "hmm iya", "Gandis diem aja... sini aku mau jilat es nya", "iya mas..." Bowo mendekat, ia lihat Es dibuah dada Gandis yang menonjol di tanktop Gandis. Bowo langsung menjilati Es itu, sekalian menjilati buah dada Gandis. "mm...mm...hehe..mm", "bentar mas... nah gini mas biar nggak kena tanktopku" malah Gandis membuka tanktopnya, buah dada montok terlihat hanya ditopang bh. "iya iya..mm...mm...mm" Es di buah dada Gandis itu malah diratakan oleh bowo, " wah aku buka juga deh... nah...", "iya bener Gandis... mm..mm..mm..." makin asik si Bowo, ia jilat sekujur buah dada Gandis, makin nikmat karena ada dilumuri es krim manis. "aah...mmh...", "mm...mm...mmm" Bowo menyedot nyedot puting susu Gandis, bowo tampak senang sekali. "hmh... habis ya esnya mas", "mm... iya... hehe...", "kalo mau dikulkas ada es juga mas", "iya? mana aku ambilin" Bowo pergi mengambil es dikulkas Gandis, ia kemudian kembali menemui gandis dengan es dalam wadah. "masih banyak itu mas", "iya... Gandis mau?", "iya mas...", "aaa...", "mm... enak mas" Pertama memang bowo menyuapi Gandis. "mm... iya enak...mm... ini gandis...mmm...cup..." Bowo memasukan es krim kemulutnya, lalu ia cium Gandis, ia cumbu cewek itu sambil berbagi es krim. "mm...mm...", "mm...cup..mm, mm... Bowo senang bisa mencumbu Gandis sambil menikmati manis es krim. "mm... aah... enak mas ya", "enak emang... gak pake es krim juga enak loh...cum..mm..mmm" Bowo mencumbu Gandis lagi, kini sambil ia remas dan goyang buah dada Gandis. "cup...aah..mm...cup...", "mm...cup...mmh... hehe...", "mmh... aah..", "gandis...", "iya mas?", "liat deh...", "aah.. dingin mas..." Bowo malah menaruh Es krim ditubuh Gandis. "mm..mm..mm... Gandis mau ndak mandi Es krim...mm", "boleh mas...dingin dingin gitu ya...aah...", "mm...mm...hehe...mm..." Gandis merasakan tubuhnya dingin diolesi es krim, juga geli karena dijilati Bowo. "mas... sini juga dong..." Gandis membuka jeans pendeknya, juga cdnya, cewek itu telanjang bulat. "ooh...iya iya...nih..hehe..." Es krim dioleskan diselangkangan Gandis, "aah...dingin...mmh", "sini yang dalem di dinginin juga ya...mm...mm..nmm" Bowo sudah tak tahan, ia mendekat dan langsung mulutnya menempel dibibir vagina Gandis. Eskrim dimasukan, ia oleskan didalam lubang itu. "aah...ngh...ooh...", "mm...mm... yang dalem ini malah anget... enak loh rasanya ini..mm..mm... sluurp" Bowo minum cairan kewanitaan dengan rasa manis es krim tadi. "aah...aah... ngh", "mmh...mm..mm...sluurp..mm", "aah..nyaah...ngh...auh...", "mm..mmgh!... mm...sluurp...sluurp..." Ternyata Gandis tak tahan memeknya dihisap dan dijilat terus, cewek itu klimaks dan menyemburkan banyak cairan kewanitaan, semuanya diminum oleh Bowo. "aah...ngh...uufh" Bowo duduk disebelah Gandis, "Gandis...", "iya mas Bowo...", "kamu mau yang lebih asyik?", "mmh... mau dong mas", "hehe... sini mmh" Bowo menggendong Gandis, ia bawa cewek itu kekamar. Sampai kamar, Gandis direbahkan dikasur. Bowo kemudian ikut telanjang, lalu ia dekati cewek montok dikasur itu, "mas Bowo...", "iya Gandis...", "tanpa es krim... tubuhku tetap manis nggak?", "pasti tetap manis... hehe...cup..mm...mm", "cup...aah...mm...mm" Gandis mulai dicumbu, Bowo ada diatas cewek itu, bowo juga mulai mengelus tubuh mulus Gandis, ia juga mulai menggrayangi buah dada montok milik cewek itu. "mmm..cup... Gandis udah pernah kan... ginian...", "udah kok mas", "hehe... jadi udah tau rasanya?", "rasanya... enak kok... hehe...", "hmm... bagus deh... aku masukin ya...", "iya...aah...aaahn...ngh...waw... besar... batangnya mas Bowo...ah" Gandis merasakan benda tegak masuk kememeknya, ia sudah familiar dengan penis pria. "ooh...mmh... kamu emang luar biasa... manis luar dalam ya Gandis...ooh" Bowo menggesekan penisnya perlahan sambil ia nikmati gesekan dinding vagina Gandis yang berdenyut hangat. "mmh...aahn...oouh...", "mm...cup...mmh...uuh" Bowo juga merapat, buah dada Gandis ikut tergencet dan bergoyang seiring genjotan Penis bowo dimemek cewek itu. "mas...ouh", "iya cantik...mmh", "aah... mas Bowo... nanti nikahin aku ya...", "iya cantik... aku ntar nikahin kami deh...", "ooh...yes...ngh", "ntar kita... bikin es yang banyak... buat mandi es ya...nhh", "iya mas...ooh... aku suka..." Gandis dan Bowo terus bersetubuh, mereka tak berhenti bercinta. penis tegak milik Bowo makin cepat menggenjot vagina Gandis, apalagi Bowo dan Gandis tampak amat menikmati aksi mereka, tentu mereka bisa bercinta dengan asyik. "ooh... Gandis... uuh", "aah iya...aah..", "aku mau keluarin itu...oh", "keluarin dalem mas... aku mau... krimnya mas bowo...ooh", "iya cantik...ini...ooh..." Croot croot croot, diisi penuh memek Gandis dengan sperma. Setelah itu Bowo turun dan tiduran disebelah Gandis. Setelah Gandis bisa menenangkan diri, mereka mulai ngobrol lagi, "... iya kan Gandis ketemu mas Bowo, jadi harus pake yang minim minim dong tadi", "hehe... gitu ya...", "iya... soalnya aku sayang mas Bowo", "aku sayang Gandis juga kok... cup...hehe", "hehe... makasih mas", "eh... esnya tadi masih ada" Bowo mengambil es krim yang tersisa. "yah leleh", "iya... gini deh..uuh..." Bowo mengguyur penisnya dengan es krim cair itu. "wah...hehe... sini mas...umm...mm...sluurp..mm..." Gandis langsung menjilati penis Bowi itu, juga ia emut kemudian. "ooh... uuh... untung  cepet kamu emut... kalau ndak ntar kedinginan punyaku", "...mm... iya iya...hehe...mm...mm...", "masih ada ini... ", "mm... sini mas tambahin", "uuh...itu..", "wah..mm..sluurp... enak deh batangnya mas Bowo manis kayak permen...mm..sluurp..mmm", "haha...ooh... aku cinta banget deh sama Gandis..." Bowo dan Gandis masih asik bermain dikamar itu, bahkan setelah penis Bowo puas diemut, Gandis minta disetubuhi lagi dikamar itu.

No comments:

Post a Comment