Wednesday

Cerita Seks: Reta Suka Menyusui



"mbak Reta...", "iya Ozi?", "mbak Reta... gak pakai bh ya?", "hmm? iya enggak, emang kenapa?", "lah kenapa?" Ozi sibuk melihati Reta, meski memakai kaos, terlihat jelas puting susu Reta. "gak papa sih mbak...", "kalau pake bh nanti buah dadaku jadi kendur, aku biasa nggak pake, jadinya buah dadaku bagus bentuknya", "masa sih mbak?", "iya loh... Ozi mau liat", "wah...boleh mbak..." Ozi senang, Reta membuka kaosnya, mempertontonkan buah dada besar bundar, terlihat kencang, dan puting susu Reta tampak besar menonjol. "tuh kan... bagus...", "hmm... emang nggak sama ya sama yang lain?", "beda dong... liat itu putingku jadinya agak besaran, buah dadaku kencang", "hmm... iya juga ya mbak", "iya... Ozi pegang deh coba...", "ooh iya...mmh... wah... kenyal mbak ya", "iya kan... putingku juga...aah...", "yang ini kenyal juga... eh mbak keluar susunya... waah...", "hmm... iya itu manfaatnya gak pake bh juga... gampang dirangsang nih buah dadaku... aduh tolong dong Ozi minum susuku ya...mau?", "m...mau mbak mau...", "iya udah kamu kenyot aja putingku...nah..." Ozi langsung mulutnya menyambar puting susu Reta, dihisap terus, air susu mengalir mengisi mulut bocah itu. "mm...sluurp...mm...aah...mm", "ini Ozi yang kiri juga ya...", "mmm...iya mbak...mm...sluurp...mm" Ozi senang sekali, ia jadinya sibuk menghisap kedua puting susu Reta, susu diminumnya dengan nikmat, sambil ia remas juga buah dada sarah yang montok dan kencang.

Reta memang sejak kecil tidak pakai bh, cewek itu terkenal buah dadanya memang besar, dan kini saat ia tumbuh dewasa, buah dadanya bisa menghasilkan air susu. "mm...sluurp..mmm", "enak kan zi?", "iya mbak...hehe...mm", "buah dadaku sekarang manja banget... minta dihisap terus putingnya, mana nggak habis habis susunya", "mm...sluurp...biar Ozi yang minum mbak...hehe..mmm", "hmm iya, Ozi, biar enak kita kekamar aja ya", "wah iya bagus tuh mbak...hehe..." Ozi malah diajak kekamar. Sampai kamar, Reta malah mencopot semua pakaiannya, setelah itu berbaring dikasur. "Ozi... mau minum susu lagi nggak?", "ooh iya iya...", "kamu buka pakaian aja sekalian", "iya mbak siap...hehe..hmm" Ozi cepat cepat telanjang juga, lalu ia langsung mendekati Reta. "sini naik aja nggak papa", "misi ya mbak...hehe...mm...aku minum lagi ya...mm...sluurp ...mmm...", "iya... agak turun Ozi... sambil aku pijit burungmu itu", "mm...sluurp... aah... mbak... wah...ooh" Ozi tak tahan saat penisnya mulai dikocok dan dielus oleh Reta. "kenapa Ozi?", "itu mbak...enak banget", "iya makanya... ayo sedot lagi susuku zi... tuh luber kemana mana", "hmm iya mbak...mm...sluurp..mmm..." Ozi makin senang bisa minum susu terus, sambil penisnya dipuaskan. "Ozi... aku minta susu juga... kamu masukin mulut kamu ya", "iya mbak...sluurp...", "sini sini kasih ke aku...cup...mm...slurp...mm", "mm...cup...mm..." Ozi tak menyangka, ia bahkan bisa membagi susu dari mulut ke mulut, nikmat rasanya mencumbu Reta. "mm..cup... udah minum susuku lagi zi...", "iya mbak...mm...sluurp..mmm", "hehe... Ozi burungnya gede juga ya...", "mm...sluurp... emang kenapa mbak?", "bentar bentar... sini masukin sini ya", "wah... masukin lubang itu mbak?", "iya... ayo..." Ozi penisnya makin tegak saat tau akan dimasukan kelubang vagina Reta. "sini ya mbak...ouh...", "nghh...aah... iya sip... ooh...mmh", "wah...hangat mbak...", "iya dong... aah...aah...", "aku gesek ya mbak...", "iya... wah... Ozi udah pinter deh...mmh", "ooh...mmh...mm...sluurp...mm" sambil menggerakan penisnya dalam hangat memek Reta, Ozi juga kembali minum susu dari puting Reta. Tampak Ozi senang kali itu mampir kerumah Reta bahkan bisa asik nyusu dan ngentot dengan Reta. "aahn...ouh... Ozi...aah...aah...", "mm...sluurp..ooh...mbak... aah... mmh" Ozi terus beraksi penuh semangat, kapan lagi ia bisa bersetubuh dengan perempuan montok dan bohay. "aah...aah...mmh...", "mbak... aku mau aduh...", "Ozi...aahn..." Croot crot croot, Ozi mengisi penuh memek Reta dengan sperma. "aah...aah...ooh... mmh", "aahn...memekku...ooh..." Ozi kemudian turun, dan tiduran disamping Reta. "mbak Reta...", "ngh...iya Ozi...", "mbak Reta ndak papa?", "nggak papa kok... eh Ozi...", "iya mbak?", "aku numpang mandi dirumah kamu ya, disini airnya masih mati", "ooh... iya mbak ndak papa kok", "kamu pulang aja duluan, nanti aku kesana", "iya mbak... aku mandi dulu deh..." Ozi memakai pakaianya, lalu pergi pulang dan bergegas mandi. Reta mengelap memeknya, setelah itu memakai kaosnya, kemudian memakai handuk untuk menutup bagian bawah tubuhnya. Ozi rumahnya bersebelan dengan Reta, jadi Reta tinggal berjalan lewat belakang rumahnya, sudah sampai di belakang rumah Ozi. kamar mandi rumah Ozi memang ada dibelakang rumah, "Ozi... masih mandi?", "udah kok mbak...bentar..." Ozi kemudian keluar, ia sudah selesai mandi. "aku numpang mandi ya zi...", "iya mbak... tapi habis ini aku tinggal ya... mau kerumah teman", "ooh iya ndak papa" Reta pergi kekamar mandi, Ozi pergi ganti baju setelah itu pergi bermain. Reta berlama lama mandi, membersihkan memeknya, juga tubuhnya yang berkeringat. "permisi..." terdengar suara dari luar kamar mandi, "iya?", "Reta ya didalam?", "iya benar...", "ini ayahnya Ozi...", "ooh iya pak, ada apa?", "mbak Reta masih lama?", "iya kayaknya pak... bapak mau pakai kamar mandi ya? saya buka deh", "eh ndak...wah..." Reta malah membuka pintu kamar mandi, ayahnya Ozi melotot melihat tubuh Reta yang basah, jelas dimatanya tubuh mulus nan menggoda. "masuk aja pak...", "hehe... iya iya...hmm" kamar mandi Ozi memang cukup besar ukurannya. "mau buang air ya pak?", "eh...iya...mau buang air kecil...", "ooh iya pak, silahkan", "hehe misi ya..." Reta bergeser, ayahnya Ozi malu malu, tapi akhirnya ia buka celana dan mengeluarkan penisnya. Pria itu mencoba kencing sambil berdiri menghadap toilet, tapi ia tak kunjung kencing, penisnya malah berdiri tegak. "kok belum keluar pak?", "eh... ndak tau ini...", "hmm, sulit ya pak?", "ndak kok cuman...", "apa mau Reta bantu biar keluar?", "eh... b...boleh tuh...", "hmm... Reta pegang ya pak", "iya...mmh..." Reta malah mendekat, lalu penis besar tegak itu dipegangnya, "masih ndak keluar pak... apa dikocok gini pak?", "aah... iya mungkin...mmh" makin senang ayahnya Ozi. "masih ndak keluar pak", "aah...iya... minta diemut mbak", "ooh iya pak...umm...mm...nmmm" Reta malah senang mulutnya bisa mengulum penis besar itu. diemutnya dengan nikmat, dijilati juga, Sampai ayahnya Ozi tampak begitu puas. "ooh...mmh... udah mbak...aah..." Croot croot, mulut Reta malah diisi sperma, "mmgh...aah...mmh...gleeg...mm" Reta menelan semua sperma dimulutnya. "kok ditelan semua Reta?", "mm... ndak papa pak... enak kok", "kalau mau... saya keluarin lagi", "hmm iya pak boleh", "tapi maunya saya masukan situ", "hmm? ooh mau dimasukan kevagina saya? ya udah pak ini..." Reta malah membuka kedua pahanya, menunjukan memeknya. tentu Pria didepannya itu jadi terangsang, penisnya tegak lagi setelah pria itu mengelus bibir vagina Reta. "hehe... bentar ya...uuh" mulai kini ayahnya Ozi memasukan penisnya, sleeb, masuk kedalam sampai membuat memek Reta sesak. "aahn...aah...besar ya pak...aah...sampe...aah... sesak...", "hehe iya...mmh...ooh" mulai juga ia gesekan penisnya, pria itu amat gembira bisa menyetubuhi Reta. "aah...aah...mmh" Reta hanya menahan tubuhnya, saat memeknya digenjot. "wah... itu putingnya mbak Reta", "aah...iya pak... tolong pak dihisap sekalian susu saya", "oh pasti...umm...mm...mmm...sluurp...aah..mm" paling enak memang ngentot sambil minum susu. Ayahnya Ozi terus saja menggenjot memek Reta, penis besarnya maju mundur mengoyak memek cewek montok itu. Sambil terus ia kenyot puting susu Reta yang menonjol, disedot dikenyot, sungguj nikmat. "aah...aah...ouh...ngh" Reta tau benar, sensasinya lebih luar biasa saat memeknya digenjot penis besar, tak seperti tadi saat dengan Ozi. Tentu Reta amat puas, ia senang juga ngentot dengan ayahnya Ozi. "aah...ooh..Mbak Reta...auh" Croot croot, keluar sudah sperma mengalir mengisi memek Reta. "aah...aah...aah...mmh", "ooh... makasih mbak Reta ", "hmmh... iya pak" Ayahnya Ozi pergi keluar, ia biarkan reta membersihkan diri dan menuntaskan mandinya.  Setelah benar benar tuntas mandinya, Reta memakai handuknya lalu keluar untuk pulang. "mbak Reta?", "iya Ozi?", "lama sekali mandinya?", "iya dong kan biar bersih semua", "hmm iya mbak", "aku balik dulu zi" Reta pergi pulang, setelah memuaskan Ozi dan ayahnya.

3 comments:

  1. permisi kakak2 numpang promo ya
    yang suka main poker dan domino online, mari gabung di sini bersama kami di www.saranapelangi.com. kini hadir dengan 7 permainan yang dapat dimainkan dalam 1 website. dapatkan jackpot hingga ratusan juta setiap harinya. gak mau kalah teruskan main poker dan domino online ? ayo buruan gabung bersama kami di www.saranapelangi.com

    Saranapelangi.com adalah satu - satunya Website Dengan Player VS Player Tanpa Menggunakan Bot (tanpa ROBOT) 100% Fair Play!!!

    Hot Promo Dari SaranaPelangi!!!
    *Bonus Rollingan Sebesar 0,5%
    *Bonus Refrensi Sebesar 20%

    Tunggu Apalagi?!, Ayo Gabung Dan Main Bersama Kami!!!


    Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi kami di www.saranapelangi.com atau melalui android kami.

    - BBM : 2B47BB9C
    - CALL : +855964972098
    - WEECHAT : saranapelangi
    - SKYPE : saranapelangi
    - EMAIL : saranapelangi99@yahoo.com
    - FACEBOOK : saranapelangi99@yahoo.com

    WWW.SARANAPELANGI.COM

    ReplyDelete