Tuesday

Cerita Seks: Nafsu Adik Sepupu



"Iko, kamar ku dimana?", "kamarnya cuma satu mbak Merin, jadi tidurnya sama iko ya", "ooh iya ndak papa" Merin kini tinggal dirumah kakeknya bersama adik sepupunya. sepeninggal kakeknya, rumah itu kosong, jadi dua orang itu sementara tinggal disana. Segera mereka atur barang bawaan Merin, setelah itu istirahat duduk duduk dikamar. "mbak Merin, tambah cantik ya", "ah biasa aja Iko, huh panas ya..." Merin melepas bajunya, cewek itu kini memakai tanktop mini saja, Iko tak bisa mengelak kalau buah dada kakak sepupunya itu besar dan bundar. "iya panas mbak... hmm... bentar ya...", "kenapa Iko?" Iko mendekati kakaknya, ia peluk, lalu pegang pegang buah dada bundar milik Merin. "mbak Merin, kenapa ini?", "buah dadaku? ndak kenapa napa Iko", "lah ini kok besar banget ya", "gak tau nih, liat deh aku ndak bawa bh, gak ada yang pas, jadi pake tanktop buat daleman", "hmm... susah ya kalau punya buah dada besar gini, tuh... hmm", "Iko nakal ih... kalo kamu elus gitu... bahaya loh...aah", "bahaya gimana mbak?", "iya... tuh liat deh...", "w...wah... keluar susunya mbak", "iya... duh malah kamu remas sih...aah... basah tuu babydollku..." Iko melotot, ia remas buah dada kakak sepupunya itu terus, susu menyembur dari puting cewek itu dan membasahi tanktopnya.
"hehe... maaf mbak, aku kaget soalnya...", "bentar dek aku lepas dulu..." setelah dilepas, makin tegang si Iko melihat buah dada besar menggantung dan puting Merin tampak basah oleh susu. "hmm... kok bisa keluar susunya mbak?" Iko memencet mencet puting susu Merin, sruut sruut, susu mengalir keluar, basah jatuh dipaha Merin. "aah... gak tau dek... ni kayaknya karena kenakalan temen temenku, seringnya senggol senggol sama remes buah dadaku... eh jangan dibuang buang susuku dek...", "eh iya maap...", "hayo kamu yang keluarin, kamu yang minum dek", "wahahah... siap mbak...umm..mmm...sluurp", "ahn... pelan aja dek... kalo ditarik tarik nanti copot putingku...", "mm.... sluurp... aah enak banget mbak...mm", "hmm iya... duh adek sepupuku haus banget kayaknya" Merin hanya senyam senyum, melihati adik sepupunya sibuk meremas buah dada Merin  juga menghisap susu dadi puting kenyalnya. beberapa menit mereka asyik dikamar, Iko tak berhenti minum susu. "mm...sluurp..slurp...mm...mmh", "udah dek ah... aku mau mandi dulu", "hehe iya mbak maaf... putingnya mbak Merin pas banget dimulut, jadi enak banget ngenyotnya", "iih apa sih... bentar ya..." Merin keluar kamar, lalu pergi mandi. Iko jadinya tiduran dikasur, ia buka celana, lalu ia pegang kontolnya yang tegang. Iko keheranan, ia tak bisa memikirkan bagaimana nanti hari harinya dirumah itu dengan Merin, pasti begitu nikmat. Iko mulai mengocok penisnya sambil memikirkan kemolekan tubuh Merin, juga buah dada besar yang tadi ia nikmati. Tampaknya Iko tak melihat waktu, sampai kakak sepupunya kembali kekamar, Iko masih mengocok penisnya. "eeh... mbak Merin", "wah Iko... ya ampun..." Merin datang memakai handuk kecil menutup bagian bawah tubuhnya. Iko melihat tubuh Merin yang berkilau jadi tak tahan, Croot croot, Ia semburkan sperma dari penisnya. "aah...aah...", "ckckck, Iko gimana sih... jadi basah spreinya...", "mm... maaf mbak... Iko gak tahan..." Iko berdiri didekat kasur, Merin pergi kekasur mencopot hendak mencopot sprei. namun Iko malah bisa melihat memek Merin dibalik handuk kecil itu, ia lihat samar samar memek Merin. "eeh... Iko...nakal ya" Iko mencopot handuk ditubuh Merin. "eh... maaf mbak...", "iih, kamu sange ya liat aku... hmm" Merin malah berdiri tegak, Iko melongo meneliti bagian intim Merin, juha melihati indahnya cewek itu. "aduh... aku...", "hehe... emang gak bisa boong nih adekkku... ", "eeh... mbak...mmh...cup", "cup...mm... Iko... mau ngerasain enaknya tubuhku ini ndak?" Merin malah mendekat dan memeluk Iko, makin terangsang jadinya. "yang bener mbak", "hadeh... sini sini... mumpung belum ganti sprei loh..." Merin naik kekasur, ia buka lebar selangkangannya, ia tunjukan memeknya pada adik sepupunya. "wah...hmm", "kamu liat susuku keluar aja udah kaget, mau liat aku klimaks nggak...", "m...mau...mbak Merin..hmmh...umm...mmh", "eh eh... ahn... bilang dong kalau mau jilat memekku... adek sepupuku nakal bener..." Merin ngangkang sambil menikmati memeknya dijilati oleh Iko. Iko kesetanan, lidahnya menggeliat mencicipi dinding vagina Merin. "mmh...mm..mmm", "aahn... mmh... uuh", "mmh... aah... mbak Merin..." Iko berhenti, merapat diatas tubuh Merin. "mhh... uuh aduh, putingku dihisap lagi nih...aahn...", "mmh...mm...sluurp..mmm", "jangan keras keras ngeremasnya...aah...", "mmh...mm...sluurp...mmh...cup..mmm" Iko tak pernah sebahagia itu, ia lihat dua buah dada besar yang kini bebas ia remas dan pegang, lalu juga air susu nikmat yang keluar saat ia hisap puting kenyal Merin. buah dada Merin diremas terus, digoyang keatas bawah, kadang juga ditarik tarik. Merin tak kuasa menahan nikmat yang diberikan oleh Iko. "aahn... gak tahan dek kalau diginiin terus aku...aah...", "mm...wah... mau klimaks mbak...sini...", "eeh...aahn... jangan digesek gitu...aduh...aah.. aahn...aaahn!" spluurt, banjir memek Merin dengan cairan kewanitaan. Iko melotot, ia tak kuasa menahan nafsunya melihat memek banjir, ia amat tak takjub, jadinya mulut Iko melesat mendekat, menempel di dinding vagina Merin, lalu ia hisap kuat memek Merin. "mmh...sluurp ..aah...mm...", "aah... Iko... itu gak enak loh...aah...", "mm... sluurp... enak enak aja mbak...mm...sluurp", "aah... kamu bikin aku... melayang...", "mm... aah... hehe..." Iko tak tahan, ia ikut telanjang, bersiap menikmati tubuh Merin. "hmm... Iko... berani kamu mau ngentot kakakmu ini?", "siapa takut... tubuh mbak merin gak bisa bohong, pasti udah mau cobain punyaku...", "dasar ya... ya udah ayo... buktikan kehebatanmu...aahn...", "siap ya...hehe...mmh" Iko naik keatas tubuh montok Merin, ia siapkan penisnya, di gesek gesekan dipintu masuk vagina Merin. "aah... gak sabar nih...ayo iko...aah...aahn!" Sleeb, didorongnya masuk penis tegak itu, Iko merasakan dinding vagina merapat membungkus penisnya. "ooh...rasanya...mmh", "aah... ggh... sesak deh memekku...aauh", "mmh... uuh...uuh... " didorongnya penis egak itu maju mundur, sleeb sleeb, vagina berlendir itu mudah saja digesek dan dirangsang. Merin melayang merasakan asyiknya dientot Iko, memek cewek itu tak henti disodok. Merin makin tak tahan, karena buah dadanya juga digrayangi, putingnya kini diperas keluar susunya. "aah... dek...aah... susuku... kemana mana...aawh...ngh...", "ooh... nih mbak... coba hisep susunya mbak sendiri", "mmfh...mmh...mm...sluurp..mm" buah dada Kiri Merin diarahkan kemulut pemiliknya, Merin asyik menghisap puting kirinya sendiri, ia terus menelan susu yang keluar, ia terhipnotis asyiknya persenggamaan itu. tubuh montoknya bergoyang, seiring hentakan maut Iko dimemeknya. "uuh... hangat dan bikin ketagihan ini memeknya mbak Merin...waw...uuh", "mmh...mm...aah... kamu... hebat ya dek...  batangmu kuat banget...aah... besar...aah... aku jadi...aah... gak tahan...", "hehe...ayo klimaks bareng mbak...", "mmh...dek...aah...aahn" Merin kelabakan saat memeknya digenjot dengan cepat, plak plok plak plok suara tabrakan tubuh Iko dan Merin. dua saudara itu tak berhenti bersetubuh sampai benar benar klimaks. "mbak Merin...aah..ngh", "Iko...aahn...mmgh" Spluuurt, Merin klimaks, banjir lagi memeknya. Iko langsung tersentak, ia tiba tiba menggenjot memek Merin sekuat tenaga, "oooh...ooh...mbak Merin...aah..." Croot croot crot, sperma Menyembur, bercampur cairan kewanitaan Merin, memek Merin jadi bukti aksi seks dua saudara itu. setelah puas, mereka berbaring dikasur, Iko memeluk Merin sambil masih meremas remas buah dada kakak Sepupunya itu. "nngh... nakal Iko... dikeluarin didalem... banyak banget...aah", "maaf mbak... rasanya terlalu enak...", "untung aku... udah amanin... huft... dasar...cup...", "hehe... senang deh... ada mbak Merin dirumah ini", "iya... tapi jangan minta ngeseks terus... kesel tau...", "iya mbak...hehe...", "tapi kalau mau nyusu tiap hari boleh...hihi...", "wah... makasih mbak...mm...mm...sluurp", "heeh nanti masudnya... dasar ya...haha..." Iko tak bisa menahan kebahagiaannya, senang benar ia akan menikmati hari bersama Merin, dengan penuh kenikmatan.

6 comments:

  1. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  2. permisi kakak2 numpang promo ya
    yang suka main poker dan domino online, mari gabung di sini bersama kami di www.saranapelangi.com. kini hadir dengan 7 permainan yang dapat dimainkan dalam 1 website. dapatkan jackpot hingga ratusan juta setiap harinya. gak mau kalah teruskan main poker dan domino online ? ayo buruan gabung bersama kami di www.saranapelangi.com

    Saranapelangi.com adalah satu - satunya Website Dengan Player VS Player Tanpa Menggunakan Bot (tanpa ROBOT) 100% Fair Play!!!

    Hot Promo Dari SaranaPelangi!!!
    *Bonus Rollingan Sebesar 0,5%
    *Bonus Refrensi Sebesar 20%

    Tunggu Apalagi?!, Ayo Gabung Dan Main Bersama Kami!!!


    Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi kami di www.saranapelangi.com atau melalui android kami.

    - BBM : 2B47BB9C
    - CALL : +855964972098
    - WEECHAT : saranapelangi
    - SKYPE : saranapelangi
    - EMAIL : saranapelangi99@yahoo.com
    - FACEBOOK : saranapelangi99@yahoo.com

    WWW.SARANAPELANGI.COM

    ReplyDelete