Thursday

Cerita Seks: Diajak Ngeseks Cewek Cantik



"besok rapat jam setengah 7 pagi, yang telat denda 50.000" sms yang diterima Erik itu membuat mahasiswa semester 5 itu pusing, ya memang besok hari minggu, Erik biasanya tiap malam minggu selalu nongkrong sambil ngopi dengan teman temannya. "rik, jangan lupa nanti malem", "gak bisa nobar dulu kayaknya bro, besok pagi ada rapat nih", "ya elah, ngapain sih ente ikut ikut kepanitiaan gitu?", "penting ini bro, buat pengalaman", "ye elah, kalo gitu nanti tim elu kalah deh, percaya aje", "haha... iya iya..." biasanya memang Erik taruhan dengan temannya untuk mengetahui tim sepak bola mana yang bakal menang dalam pertandingan dimalam itu. Erik jadinya hanya diam dikostnya sambil mendengarkan lagu. Beberapa saat kemudian, ia mendapat telepon, segera ia angkat, "halo?", "halo... erik... ini Angela" huik, Erik kaget, yang meneleponnya itu Angela, cewek bohay kenalannya dikampus. "eh, iya Angela ada apa?", "kamu lagi sibuk gak?", "enggak sih", "bisa jemput aku? jalan jalan yuk..." Erik makin bingung, apa si Angela itu sedang tak sadar atau gimana, "eh... jalan jalan kemana?", "udah... kamu jemput aku ya... ini lagi dikampus kok", "ooh, sekarang kah?", "iya sekarang dong... aku tunggu ya...", "iya iya, bentar ya..." telepon selesai, Erik secepat kilat pergi mandi, kemudian ganti pakaian. "ebuset, katanya gak bisa ntar malem, ini malah udah siap siap keluar aja" Teman sebelah kamar kostnya saja sampai bingung. "iya, ini ada urusan penting", "penting gimana?", "udaaah... pergi dulu bro..." setelah menyemprotkan parfum, Erik segera pergi, ia langsung mengendarai motornya dan menemui Angela.


Sampai kampus, Erik segera menemui Angela setelah menanyakan lokasinya. "hai Erik..." Erik langsung disambut senyum manis Angela, "H... hai... angela..." Erik sampai kaku ketika melihat Angela yang memakai blazer hitam dan celana jeans ketat itu. "yuk... brangkat", Angela langsung saja ikut naik motor "loh, mau kemana sih?", "udah ayo... dadah gengs... liat aja nanti..." Angela berpamitan pada teman ceweknya didekat tempatnya menemui Erik, "Dasar, dapet mangsa duluan..." suara teman teman Angela itu makin membuat Erik bingung. Kini Erik membonceng Angela, entah pergi kemana. "Angela...", "iya?", "kemana nih?", "makan dulu yuk... laper...", "ooh... iya iya", "biasanya kamu makan dimana?", "hmm? dimana ya? oh itu... deket pom bensin itu", "ooh, ya udah yuk,selera kamu bagus juga ya" Erik masih bingung, Angela juga sedari tadi merapat padanya. Erik memang sudah lama mengenal Angela, tapi biasanya Angela tak seperti itu, biasanya acuh dan dingin. mereka berdua segera pergi kerestoran, Erik sebenarnya hanya beberapa kali kesana, tapi bagaimana lagi, gengsi dong. Erik sudah digandeng Angela, seperti orang pacaran saja. "kamu pesen apa?", "hmm, sama kayak kamu deh..." ya Erik memilih memesan makanan termurah. tak lama Erik dan Angela sudah mulai makan disore hari itu. "Angela...", "mm... iya?", "tumben sih, kamu ajak aku keluar", "hehe... gak boleh ya?", "ya nggak gitu sih, cuman...", "kan dulu kamu pernah ajak aku keluar tapi aku tolak, ya aku ganti sekarang aja" Erik lalu ingat memang ia pernah sekali mengajak Angela keluar tapi ditolak mentah mentah. "ooh... gitu...", "maaf ya... biasanya aku jahat sama kamu...", "ooh... gak papa, yuk dilanjutin makannya..." Erik dan Angela melanjutkan makan, Erik sempat merasa senang juga, baru kali itu ia bisa makan bersama cewek secantik Angela.

"lama ah Erik...", "habis bayar itu tadi" setelah makan direstoran itu memang Erik yang membayar semua, tentu mahasiwa itu serasa menghabiskan uang untuk seminggu buat sekali makan. "ooh, hehe... yuk lanjut jalan jalan...", "hmm, kemana nih?", "udah ayo... keburu malem loh", "iya iya..." Erik kembali membonceng Angela, cewek itu memeluk Erik dari belakang, lengket dibelakang Erik layak pacar baru saja. Erik menjalankan motornya sesuai arah yang ditunjukan Angela. "....iya lanjut aja... ", "Angela... udah malem loh ini", "iya tau... kan malam minggu...", "iya... tapi...", "aku pengen malem mingguan sama kamu..." Erik benar benar bingung, ia sangat senang jalan jalan dengan Angela, tapi ia juga kepikiran rapat besok. "hmm, Ini sampai alun alun kota", "yuk... jalan jalan duyu..." motor diparkir, kembali Angela menggandeng Erik, lalu diajaknya jalan jalan, menikmati suasana alun alun dimalam minggu itu. "Angela...", "iya?", "kayak nggak pernah kesini aja", "hehe... ya udah bagus aja, aku lupa juga terakhir kesini kapan", "hehe... huh seneng deh...", "hmm? seneng kenapa?", "seneng bisa kesini terus jalan sama kamu" Angela lalu tersenyum, kemudian menghentikan Erik yang berjalan tadi. "Erik...  aku mau malem ini sama kamu terus, habis ini ikut aku ya", "kemana?", "ada deh... tapi janji ya... jangan bilang siapa siapa", "ooh, iya iya, eeit, kemana?", "udah ayo..." Angela memegang tangan Erik, lalu mengajaknya pergi, Erik tak percaya, sekejap hari itu ia langsung mendapat kesenangan yang lama ia harapkan. Senyum dan kemolekan Angela menjadi poin tambahan bagi Erik untuk mengingat hari indah ini. "Angela...", "ayo buruan motornya dinyalain", "iya iya..." ternyata Angela minta diantar ketempat lain lagi, segera saja dituruti oleh Erik. beberapa menit kemudian, sampai dan membuat Erik kaget, Angela mengajak Erik kehotel.
"Ayo...", "bentar... kok ke hotel sih?", "sst, udah, ayo..." Angela sempat membuat Erik bingung lagi karena ternyata cewek itu sudah memesan kamar. Erik langsung dibawa kekamar hotel, tentu diluar ekspektasi Erik. "Angela...", "kenapa Erik?", "kamu...", "hmm, aku... mau... malem ini... tidur sama kamu... hehe..." Blaar, Erik pecah pikirannya, seperti mustahil Angela mengatakan hal itu padanya. "A...Angela...", "udah... kamu mau nggak?" Erik tak tahan rayuan maut si cantik Angela, seperti Erik lupa yang lainnya. "ya... kalo kamu yang minta sih...", "ih jangan sok jaim ah... haha... bentar aku kekamar mandi" Angela langsung kekamar mandi. Erik girang juga bingung, ia entah harus senang sekali atau kebingungan juga. Erik tak bisa meninggalkan Angela begitu saja, ia tak pelak harus menuruti sicantik tadi. "Bro... kostnya ntar jangan dikunci, tunggu ane pulang", "hei dasar ye, katanya besok rapat, diajak nongkrong gak mau, sekarang keluyuran", "maaf bro tugas dadakan", "okelah, lain kali bawa kunci" Erik sempat saling kirim sms dengan teman kostnya, sembari menunggu Angela. "Erik...", "iya... wah... Angela..." Angela keluar kamar mandi dengan balutan Handuk dari dada sampai paha saja, Erik melongo, mimpi apa ia semalam. "maaf ya lama, kamu kok bengong sih?", "nggak kok... kamu... sexy banget Angela", "hihi... iya dong sexy, putih mulus, mau liat yang lain nggak", "m...mau dong...", "hehe... tunggu dulu... sini sini..." Erik seperti terhipnotis, ia kini diajak keatas kasud hotel yang bagus itu. Erik sudah sibuk memandangi Angela, saat cewek cantik didepannya makin mendekat. "Erik... kamu... suka aku nggak", "aku... suka banget sama kamu...", "hehe... suka karena apa?", "karena... kamu... cantik... dan... sexy banget...", "hehe... cup... makasih... sekarang, kamu siap belum puasin aku?" Erik sudah tak bisa mundur, ia siap menuruti Angela, "aku... siap...mmh...cup...mm...cup..." Erik segera bercumbu dengan Angela, Erik memang cukup sering nonton film porno, dan kini ia harus ingat tata cara bercinta dengan baik. "mmh...cup... mm" Angela sambil mencumbu Erik, ia juga membuka baju dan celana Erik. "mmh... cup... aah... Angela...", "hehe... wah... besar juga punya kamu..." Angela tak lama sudah memegang penis Erik yang tegak, ya memang pemilik penis itu terangsang dengan cepat karena Angela,. Angela tampak tak risih, bahkan seperti sudah biasa memegang dan melihat penis tegak milik pria. Erik mulai merasa kenikmatan, saat penisnya dikocok tangan Angela, "uuh... Angela...ooh", "enak nggak Erik sayang? hmm?" Angela malah makin menggoda, Erik melayang rasanya. "ooh... enak banget...", "hehe... kan aku udah pegang punya kamu... kamu mau pegang punyaku enggak?" Angela membuka handuk yang menutup tubuhnya, lalu segera Erik matanya melotot melihat buah dada Angela yang dihiasi puting pink itu, juga selangkangan Angela yang mulus tak berbulu. "wow, Angela...", "ayo... hmmh... iya... aah... diremes dong say..." Erik langsung mendaratkan tangannya dibuah dada montok Angela, dielusnya perlahan, lalu ia remas juga, Erik begitu senang impiannya terwujud untuk merasakan langsung kenyalnya buah dada perempuan. "luar biasa... Angela...", "iya... aah... kamu mau...aahn...aauh... mmh" Erik tak tahan, mulutnya menyambar puting pink Angela, dijilat dan dihisapnya penuh gairah. "mmh...mmmm...mm", "aahn... Erik sayang kek bayi aja ah... minta susu aja maunya...aahnn..." Puting Angela terus dikenyot oleh Erik, meski memang tak keluar air susunya. Erik tak mengerti rasa nikmat apa yang ia hadapi, asyik menikmati buah dada, sambil penisnya masih dikocok tangan Angela. "mmh... Angela...aah... croot croot, penis Erik memuntahkan isinya ketangan Angela. "uah... Udah muncrat ya Erik sayang...hmm, kalo gitu, bikin aku klimaks dong..." Angela lalu bersandar dikasur, sambil membuka selangkangannya. Vagina cewek cantik itu terlihat jelas dimata Erik, "uuh... Angela...", "hmm? mau gesekin nggak Erik sayang?" Angela menggesekan jarinya dibibir vaginanya sendiri, membuat Erik yang melotot itu jadi On lagi. "Angela... wow...mmh..", "aahn...mmh... ayo... bikin memekku basah say...aahn...mmh" Erik sudah mendaratkan jari jarinya, ia elus pintu masuk kenikmatan itu, tak lama ia masukan jarinya, lubang itu ternyata hangat, bila digesek dengan jari Erik, Angela jadi mendesah. "wow... Angela...", "aah...aah... mmh... Erik... kamu...aaahn!... auuh" Erik hilang kendali, kepalanya menempel diselangkangan Angela, mulutnya sudah sibuk bergerak dipintu vagina Angela, lidah nakal Erik menggeliat dalam lubang hangat itu, membuat Angela mengerang dan bergoyang keenakan. Erik tak tau bagaimana ia bisa mempraktekan adegan porno dari film yang biasa ia tonton. Angela menikmati geliat lidah nakal Erik divaginanya, cairan mulai mengalir dari lubang itu, Erik yang sudah kalap itu menghisap cairan itu, "mmh...mm...sluurp..mmm..mm", "aah... gila... isep semuanya say...aauh..aahn...", "mmh...mm...sluurp..." Erik makin semangat, ia hajar vagina Angela dengan mulut dan lidahnya. beberapa saat kemudian, tampaknya Angela sudah klimaks, "aaah...aahn...mmgh...ouhh" Cairan makin banyak dilubang vagina Angela. "Angela... kamu...gak papa?", "aah... mmh... nggak papa kok... Erik... pake ini ya..." Angela sempat mengambil sebungkus kondom dari laci dekat kasur hotel. "aku... pake kondom ini?", "iya dong, nanti kalo entotin aku gak pake itu, siap kamu tanggung jawab kalo hamil?", "eh.. iya ini aku pakai" Erik memasang pengaman dipenis tegaknya.
"Siip, ayo... Erik sayang, puasin aku...", "mmh... Angela...ooh...mmh" Sleeb... penis berkondom itu didorong masuk, dan mengisi memek Angela yang sudah tak perawan. "aahn...auh... Erik...ouh" Erik sudah ada diatas Angela, juga asyik merasakan sensasi mengisi memek hangat dengan penisnya. Erik merasa vagina Angela membasahi dan menghangatkan penis tegak berkondom itu. "Wow... asik...ouh...", "aahn... ayo... entot aku...aahn...aah..." Erik mulai menggerakan penisnya, perlahan tapi nikmat, Erik sadar malam minggu lebih asik ngentot cewek cantik saja.Angela kemudian memeluk Erik entah sadar atau tidak. Erik bisa merasakan buah dada kenyal memijat dadanya, membuatnya makin semangat, ia genjot vagina Angela dengan penisnya yang bergerak maju mundur. "ooh... mmh", "aahn... mmh... Erik sayang... aahn...ouh..aah..." Angela makin keras desahannya saat Penis Erik bergerak lebih cepat, bunyi tabrakan tubuh dua insan kampus itu meramaikan kamar. Beberapa menit saja Erik sudah tau malam itu malam terbaik dimasa kehidupannya. "cup... Angela sayang... aku seneng banget...", "aah...uuh...mmgh..nnh...aahnn... iya say...ooh", "aku bahagia...ooh..." Menit demi menit Erik menikmati malam minggu dengan asyik ngentot Angela dihotel, hanya ia dan Angela yang merasakan kenikmatan berdua. "aah... aahn... itu...aaagh...mmh" croot croot, Erik klimaks, ia isi penuh kondom dipenisnya, saat ia cabut benda pusakanya dari lubang vagina Angela, terlihat hasil aksinya begitu banyak tertampung dikondom itu. "wah.... uuh..." Erik beristirahat sambil menunggu Angela menenangkan diri. "mmh...ouh... Erik... makasih ya...", "iya... aku dong yang makasih...", "hehe... ingat ya... jangan bilang siapa siapa", "iya Angela... Eh, kamu... suka sama aku juga nggak Angela?" Angela tak menjawab, cewek itu memilih mencoba tidur. Erik tersenyum saja, ia lalu tiduran disebelah Angela dan memasang selimut. "Erik?", "iya?" padahal Erik fikir Angela sudah tidur, "hehe... pas tidur jangan main gesek loh... udah pegel...", "iya... aku udah lega banget... yuk tidur" segera Angela tidur, disusul Erik juga. Erik lupa akan rapatnya pagi nanti.

Saat terbangun dipagi hari, Erik mengumpulkan kesadaran, lalu ia melihat Angela sudah tak dikamar. Erik sempat bingung, lalu ia ingat akan rapat, saat ia lihat jam, sudah pukul 8. Erik kebingungan, ia memilih segera memakai pakaian dan mengurus barangnya. Erik kemudian menemukan secarik kertas didekat kasur, "Terima kasih Erik... aku menang, hehe... jangan lupa cek out ya :)" Erik jadi bingung, entah Angela itu menang apa. setelah itu Erik segera cek out, lalu menuju motornya, Erik pergi kerapat meski belum sempat mandi, tubuhnya sedikit banyak terdapat sisa aksinya semalam bersama Angela. sampai ditempat rapat, Erik langsung nimbrung aja, dan ia segera ditegur, "Dari Mana Erik?", "maaf... ada... kecelakaan...", "tak ada alasan... ingat yang telat...", "bayar 50 ribu!!" teman teman lain sudah serentak menjawab. "i... iya... bentar... wah..." setelah ia buka dompetnya, Erik mendapati uangnya tak ada, Erik berspekulasi pasti uangnya dibawa Angela. "kenapa Erik?", "uang saya... gak ada...", "wah... alasan klasik, kalau gitu dendanya dobel saja", "jangan... aduh... mmh... ini ini ada...", "nah itu ada... haha... ya sudah... mari kita lanjutkan rapatnya..." Erik jadi.menggunakan uang simpanan ditasnya. Erik mengikuti rapat, setelah itu ia lihat handphonenya. "Kaya mendadak nih... haha..." Erik melihat Angela memamerkan uang beberapa ratus ribu di akun sosmednya", "halah... emang gila lu ye", "makanya, taruhan tu dipikir dulu, haha..." Erik kemudian baru sadar, ia pasti jadi bahan taruhan. "Angela, kamu jadiin aku bahan taruhan ya?" Erik segera mengirim pesan pada Angela", "hehe... mm... maaf ya Erik..." Kemudian Erik diberi tahu Angela, kalau Temannya Angela dapat gratis sewa kamar hotel, dan cewek cewek itu bertaruh siapa yang bisa mengajak cowok tidur disana ia menang. Angela memang menang, teman teman Angela kebanyakan kurang pengalaman dalam hal itu, Angela sudah terbiasa melakukan hal Ekstrim. "...Astaga Angela...", "hehe... maaf ya Erik... tapi seenggaknya kan kamu untung juga... apa kurang mantep servisku?" Erik geleng kepala, ada saja cewek seperti Angela ini "iya iya... tapi kok uangku kamu bawa juga sih?", "buat naik taksi tadi, hehe...", "dasar, ya udah", "lain kali aku ajak lagi deh kalo mau... hehe... " Erik tak mau membalas lagi, ia hanya tersenyum keheranan. Ya memang Erik sempat marah juga, sudah jadi taruhan, uangnya diambil, telat rapat juga. Tapi Erik berfikir dapat bercinta dengan Angela itu sudah luar biasa nikmat, dan mungkin Erik berfikir meski ia harus mengalami beberapa masalah nanti, ia bisa bercinta lagi dengan Angela yang cantik nan centil itu.

3 comments:

  1. permisi kakak2 numpang promo ya
    yang suka main poker dan domino online, mari gabung di sini bersama kami di www.saranapelangi.com. kini hadir dengan 7 permainan yang dapat dimainkan dalam 1 website. dapatkan jackpot hingga ratusan juta setiap harinya. gak mau kalah teruskan main poker dan domino online ? ayo buruan gabung bersama kami di www.saranapelangi.com

    Saranapelangi.com adalah satu - satunya Website Dengan Player VS Player Tanpa Menggunakan Bot (tanpa ROBOT) 100% Fair Play!!!

    Hot Promo Dari SaranaPelangi!!!
    *Bonus Rollingan Sebesar 0,5%
    *Bonus Refrensi Sebesar 20%

    Tunggu Apalagi?!, Ayo Gabung Dan Main Bersama Kami!!!


    Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi kami di www.saranapelangi.com atau melalui android kami.

    - BBM : 2B47BB9C
    - CALL : +855964972098
    - WEECHAT : saranapelangi
    - SKYPE : saranapelangi
    - EMAIL : saranapelangi99@yahoo.com
    - FACEBOOK : saranapelangi99@yahoo.com

    WWW.SARANAPELANGI.COM

    ReplyDelete