Suara orang bertiak menggema, banyak
orang yang mendengar, "Copeet!" Tampak seorang perempuan berlarian,
mengejar seseorang yang sudah naik motor, luput baginya, pria itu sudah
menyalakan motornya, dan menjalankan motornya dengan kecepatan tinggi. Iya, Pria
itu bernama Brando, ia copet yang sudah teralu banyak beraksi. Kini ia juga
berhasil menggondol dompet milik seseorang. Kini ia melaju pergi sesuka
hatinya. Beberapa puluh kilometer ia pergi, ia memilih berhenti. ia buka isi
dompet yang ia copet, dan ia sangat senang, ia dapatkan uang lebih dari 3 juta.
baru kali ini ia dapat uang sebanyak itu. Kini pria itu bingung, enaknya dibuat
apa uang itu. Ia menyimpan uang hasil copetannya, dan membuang dompet tadi.
Kini ia berkendara lagi, sambil berfikir, dan ia menemukan keputusan akhir, ia
ingin mencari perempuan bayaran.
Saturday
Sunday
Cerita seks: Liburan Asti ngeseks lagi
"mbak Asti... mbak Asti?",
Siang itu Asti terbangun, dengan masih mengantuk ia menuju kepintu rumahnya,
setelah dibuka, ternyata itu Imron, anak
pak heru ketua Rt setempat, "ooh, Imron, ada apa?", "mbak, aku
mau tidur dirumah mbak Asti boleh? dirumah dikunci, pada keluar semua...",
"oh, he'em, boleh", "mbak Asti kayaknya masih ngantuk, bubug
juga aja", "iya, hmmh, yuk" setelah pintu dikunci, Asti dan
Imron pergi kekamar. Imron baru masuk SMP, tapi ia sudah tau Asti itu biasa
diajak bersetubuh oleh laki laki di RTnya itu. Asti segera pergi tidur lagi,
janda muda itu hanya memakai daster, tanpa BH dan celana dalam, ia masih belum
mau memakai pakaian dalam. "mbak, aku didepan mbak Asti ya...",
"he'em, hmmh" Imron merapat didepan Asti yang menghadap kanan itu,
Imron dengan senang merasakan kenyalnya buah dada janda muda itu. beberapa
menit berlalu, Asti tampak sudah tertidur pulas, tidak seperti Imron yang malah
sudah ngaceng. bocah itu melihat Asti tertidur pulas, langsung nakal saja. ia
mengangkat Daster milik Asti itu, diangkat keatas, menutup muka Asti. Buah dada
montok milik Asti sudah terdiam didepannya, besar dan penuh air susu. Imron
langsung merangkul tubuh Asti, lalu puting Asti itu dimasukkan mulutnya,
perlahan dengan nikmat, Imron menghisap puting asti, beberapa kali sedot, air
susu pun keluar, dan Imron kini asyik meminum air susu Asti.
slruup...slruup...slruuup, dengan nikmat Imron meminum air susu Asti, teguk
demi teguk, disaat pemilik buah dada itu sedang terlelap tidur. benar benar
fokus untuk meminum air susu Asti itu, tanpa menghiraukan vagina Asti yang juga
bebas digrayangi. Imron sudah seperti bayi saja, menyusui dengan nikmat, buah
dada Asti itu elus elus tangannya, puting merah muda Asti dihisap terus untuk
disantap air susunya. menit demi menit Asti menyusui Imron tanpa sadar.
Labels:
Asti,
cerita seks,
Janda muda,
montok,
ngentot,
susu,
threesome
Saturday
Cerita seks: Netek Asti sepulang kerja
Pagi itu Asti sudah tiba di tempat
kerjanya, ia sudah disambut oleh pak parno, "Pagi Asti", "Pagi
pak...", "Wah, cantik sekali kamu hari ini...", "hehe,
terima kasih pak" Asti lalu segera masuk kekantor bersama bosnya itu. Asti
mulai mengerjakan tugasnya, dibimbing oleh pak Parno. Tampak diluar ruang
kepala perusahaan itu ada beberapa karyawan yang membicarakan Asti. "Hey,
si Asti itu masih baru disayang banget sama si bos", "iya iya lah,
cantik banget kali...", "toketnya juga tuh, beh, seger
pasti...", "katanya dia itu janda, dan gilanya dia menyusui!",
"waah, mantap kali, pantes bos rapet terus sama si Asti", "tau
lah, bentar coba aku intip deh..." Satu karyawan itu mencoba mengintip
ruangan tertutup itu, dan ia segera terkejut, melihat pak Parno sekarang sudah
sibuk menghisap puting Asti itu, buah dadanya itu ditarik tarik dengan asyik,
sambil terlihat pak Parno sibuk mencicipi air susu milik Asti itu. Karyawan itu
heran, lalu menemui teman kerjanya tadi. "Gila! Si Bos lagi netek minum
susunya Asti", "anjir, yang bener?", "asli deh, bah jadi
pengen...", "Ya udah, nanti pas pulang... kita ajak Asti aja",
"boleh tuh, sip". Dua karyawan itu sudah siap menunggu waktu pulang
nanti, mereka ingin mencicipi air susu milik Asti juga.
Labels:
Asti,
cerita seks,
Janda muda,
montok,
ngentot,
susu,
threesome
Tuesday
Cerita seks: Ketahuan nonton Bokep di Warnet
"Balik dulu bro", "oke
oke..." Aldi baru saja ditinggal temannya, kini ia yang menjaga warnet.
Aldi mendapati ia jaga shift malam, ya karena dipagi harinya ia juga bekerja
ditempat lain. Sudah beberapa bulan ia bekerja, ia sudah mulai mengerti tipe
tipe pengguna warnetnya. "mas Aldi, tempat biasa kosong?", "udah
ane siapin, gih pakai", "sip mas" bocah gamer yang sering datang
kewarnet itu tampak sudah disediakan tempat oleh Aldi, lalu datang lagi
beberapa pengguna lain. "mas, udah", "tumben udah selesai",
"iya... udah stock banyak, haha", "bagi dong, haha", Aldi
mendapati Dino baru selesai memakai billing 6, yang berada dipaling pojok. Aldi
tau Dino setiap datang kewarnet itu memang untuk mendownload film porno
terupdate, juga menikmati cerita seks. "tinggal ngopi dari pc 6 itu",
"biasanya pas mau tutup ane check, pasti gak ada", "masa sih?
mungkin kehapus, haha" belum selesai ngobrol, datang seorang cewek
mendekati mereka. "m...misi mas", "malam Sisilia", "iya
mas Aldi, n... nomor 6 kosong?", "kosong, baru aja nih keluar",
"oh, aku pakai ya mas", "iya, sip sip" Sisilia yang memang
cantik itu baru beberapa kali datang kewarnet itu, tapi Aldi heran, cewek itu
suka memilih nomor 6. "Auh, aku susul ke nomer 6 ya", "Dino...
bentar masalah filmnya belum kelar", "eh iya, gini aja, biasanya yang
maen setelah aku siapa?", "banyak lah... mungkin dihapus orang... eh...
sisilia itu selalu datang habis kamu maen" Aldi sempat berfikir yang aneh
aneh, Dino tampak sudah tertawa sendiri.
Saturday
Cerita seks: Kehidupan Cewek kostan Part4
"Selamat Siang", "Selamat datang
Catur", "Mas Catur, kok baru dateng?", "m... maaf Evi,
dikostan ada urusan sampe malem, jadi ngelembur", "pantes, kok lemes
gitu, istirahat dulu aja mas", "iya deh, huft" catur baru tiba
dirumah pamannya, ia disambut pamannya, juga disambut Evi. Catur memang bangun
kesiangan, sampai lewat tengah malam ia puas puaskan menyetubuhi Erra dan Maria
dikost itu. Kini ia sudah ada dirumah Evi dan pamannya itu, memang ia ingin
istirahat disana, takutnya bila ia dikost, ia akan menyetubuhi Erra dan Maria
lagi, ya memang Catur tadi bangun lebih dulu. kini Catur sudah tertidur dirumah
pamannya itu. Ditempat lain, dikost yang semalam penuh adegan seks itu, maria
sudah bangun tetapi masih belum beranjak dari kasur, sedang Erra masih tertidur
pulas. "Eeerr, bangun..." Maria menggoyang goyang bahu temannya itu,
tapi masih belum bangun juga. Maria masih ingat, ia sudah berhenti beradu fisik
dengan Catur terlebih dahulu, dan ia tau benar kalau Erra pasti bersetubuh
dengan Catur lebih lama darinya. Maria kemudian memilih bangun, lalu mengambil
pakaiannya yang tergeletak, iya memang ia masih telanjang, begitu juga dengan
Erra. Maria segera pergi kekamar mandi untuk membersihkan diri.
Wednesday
Cerita seks: Kehidupan Cewek kostan Part3
Hari mulai gelap, Erra tampak sudah
bosan, meski memang Leno dan Azhar sudah menyelesaikan tugas kelompoknya itu.
"Udah kan guys?", "iya udah ni Er", "sip sip, rumah
kamu... sepi juga Zhar", "iya, pada keluar semua ini" Erra tiba
tiba tersenyum, lalu ia mencoba menggoda dua temannya itu, Erra tak mau kalah
asyik dengan Catur dan maria yang ngeseks dikostan sana. "huuh, pegel
banget nih", Erra tampak mengangkat kedua tangannya, sambil membusungkan
dada, buah dada montoknya tak bisa untuk tak dilirik oleh Leno dan Azhar.
"istirahat aja deh Er", "iya no, eh Zhar, kamar kamu
dimana?", mendengar kata kamar saja, Azhar tampak begitu senang, "itu
itu, udah aku rapiin kok", "ooh, aku istirahat disana dulu",
"iya Er, nanti dibangunin jam berapa?", "hmm? terserah kalian,
kalian kalau ngantuk nyusul aku yaah..." Erra lalu pergi kekamar itu,
sedang Leno dan Azhar tampak menahan kegembiraan dihati mereka. Erra yang sudah
sampai kamar itu langsung melepas jeans pendeknya, ia segera merebahkan
tubuhnya dikasur, meski masih memakai kaos, semua pria yang melihat pasti 100%
ingin melahap buah dada didalam kaos itu. Erra lalu segera istirahat, meski
memang ia tak menutup pintu kamar itu.
"Z...zhar, gimana nih?",
"ya gak gimana gimana no, tunggu dulu ah", "tapi liat tuh zhar,
aduuh, bokongnya tuh... aduh aduh..." Dari ruang tengah memang bisa
terlihat kamar Azhar tak ditutup, juga terlihat Erra tidur dengan begitu
mempesona, bokong montoknya terlihat menggoda. Azhar dan Leno tampak berdiam
diri sebentar, mereka masih menonton Erra mencoba tidur, cewek itu memutar
mutar tubuhnya, dua mahasiswa itu ketar ketir jadinya.
Monday
Cerita seks: Kehidupan Cewek kostan Part2
Esok harinya Erra dan Maria bersiap
pergi kuliah, Erra memang tak punya motor, ia dibonceng oleh Maria itu. baru
menaiki motor, tampak Catur membuka pagar rumah, ia baru tiba dari luar,
"Eh, Maria, Erra", "hai mas Catur" Erra tampak begitu
centilnya menyapa mas Catur, "hehe, iya Erra, kalian mau kuliah",
"iya mas, keburu ini", "oh, iya udah silahkan" Erra dan
maria kemudian segera meninggalkan Catur. Catur tampak masih heran kenapa Maria
terlihat sedikit sewot, tapi yang jelas Catur masih mengingat nikmatnya
menyetubuhi Erra. Erra dan Maria sudah dikampusnya, mengikuti perkuliahan
sampai Usai. "Huh pake ada tugas kelompok lagi", "biasa aja kali
Mar", "tapi kelompoknya dipilihin dosennya tuh", "ya kamu
masih mending, sekelompok cewek semua", "haha, iya sih, kamu malah
cewek sendiri", "Eh, aku juga untung sih, asyiiik", "Heh!
malah seneng", "temen kelompokku ganteng ganteng tuh, iiih" Erra
tampak begitu antusias, ia mendapati teman sekelompoknya memang cowok cowok
ganteng dan gagah. "Aduh, dasaaaar, gak ngerti gue sama cara pikiranmu
Er", "hehe, udah yuk pulang Mar" Maria dan Erra segera pulang
disiang hari itu. Sampai dirumah mereka sudah sibuk sendiri, Erra tampak sudah
kembali melepas baju dan celananya, ia suka berpakaian minim, apalagi saat
panas begini. Maria tampak memilih tidur dikamarnya.
Saturday
Cerita seks: Kehidupan Cewek kostan Part1
"Sudah tur, itu rumah pas banget
buat jadi kostan", "iya bu, memang nanti siapa yang ngurus?",
"ya kamu tur", "lah, kok aku bu?", "iyalah, ibu kan
repot dirumah, kamu kan nganggur", "tapi bu...", "udaah,
nih kuncinya, kamu besok kesana aja, kamu atur deh gimana nanti",
"terus catur tinggal dirumah itu juga?", "iyaa, udah, kamu
siapin aja", "yah, iya deh bu" Catur mendapati dirinya kini
harus mengurus rumahnya yang lama, Ibu dan ayahnya sudah pindah ke rumah
peninggalan neneknya. Catur memang baru menyelesaikan kuliahnya, dan masih
belum menemukan pekerjaan. lama tinggal diluar kota, kini ia masih harus hidup
sendiri dirumah lamanya. Esok harinya Catur tiba dirumahnya, yang memang sudah
dirubah agar sesuai digunakan untuk tempat kost. Rumah tiga lantai itu sudah
terlihat indah dari luar. Catur masih ingat, tangga menuju lantai tiga ada
diluar, tak jadi satu dengan lantai satu dan dua. Ketika masuk kedalam, lantai
satu terlihat ada ruang tamu, lalu ada dua kamar yang berhadapan. catur naik
tangga disudut lantai satu, menuju lantai dua, ada satu kamar, lalu ada dapur, ruang makan dan toilet. Dalam setiap
kamar sudah tersedia kasur dan lemari. Catur kemudian keluar, lalu pergi
kelantai tiga, yang dulunya kosong dan digunakan untuk menjemur pakaian itu
kini sudah terbangun satu kamar, menyisakan setengah bagian yang kosong untuk
tempat menjemur pakaian. Catur masih bingung, bagaimana mengatur rumah itu
menjadi tempat kost. ia akhirnya pergi kerumah tetangganya yang juga memiliki
rumah kost. Setelah dijelaskan, Catur sudah mengerti poin penting dalam
memanage rumah kost. Satu yang ingin Catur pastikan, ia akan menerima kost cewek saja.
Subscribe to:
Posts (Atom)